Perang Rusia dan Ukraina Masih Bergejolak, Jokowi Nekat Lakukan Kunjungan Bawa Misi Perdamaian

29 Juni 2022, 15:30 WIB
Presiden Jokowi dan Vladimir Putin. Perang Rusia dan Ukraina Masih Bergejolak, Jokowi Nekat Lakukan Kunjungan Bawa Misi Perdamaian. /setkab.go.id

 

JOMBANG UPDATE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana memulai misi perdamaian perang antara Rusia dan Ukraina yang berdampak pada ekonomi global.

Perang Rusia dan Ukraina juga mengakibatkan krisis energi pada negara di Eropa.

Akibatnya, negara-negara Eropa memberikan sanksi pada Rusia yang melakukan gencatan senjata dengan Ukraina.

Tidak terima dengan sanksi yang dilayangkan, Presiden Rusia Vladimir Putin justru menghentikan pasokan gas energi ke negara-negara Eropa.

Baca Juga: Profil Ibu Negara Iriana, Istri Joko Widodo Dampingi Presiden Jokowi Hadiri KTT G7 Jerman

Baca Juga: Profil Chatchu-on Moksri Atlet Voli Putri Thailand di VNL 2022, Bidadari Volleyball Nations League

Di sisi lain, Rusia masih bersedia memasok gas energi untuk negara-negara di Eropa asal transaksi menggunakan mata uang Rubel.

Di tengah krisis ekonomi global digelar KTT G7 yang diikuti Presiden Indonesia.

Presiden Jokowi hadir pertemuan KTT G7 yang beranggotakan Amerika Serikat, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, dan Perancis.

KTT G7 merupakan pertemuan tahunan yang dilakukan oleh anggota G7.
KTT G7 ke-48 digelar di Schloss Elmau, Pegunungan Alpen Bavaria, Jerman pada Senin, 27 Juni 2022.

Presiden Indonesia Joko Widodo hadir sebagai Mitra G7 sekaligus Presidency G20.

Pada KTT G7 kali ini Presiden Jokowi akan mendorong negara-negara G7 untuk bersama-sama mengupayakan perdamaian Rusia dan Ukraina.

Secepatnya pula untuk mencari solusi menghadapi krisis energi yang sedang melanda dunia.

Hal tersebut pula yang mengakibatkan ketidakseimbangan ekonomi global kembali terguncang hingga akhirnya Presiden Indonesia Joko Widodo sebagai mitra G7 sekaligus Presidency G20 mengambil tindakan awal mengunjungi Ukraina.

Baca Juga: 1 Juli Tarif Listrik Naik, Simak Rincian Golongan yang Alami Kenaikan Tarif Listrik

Baca Juga: Sinopsis Azzamine Azam & Jasmine, Bermula dari AU Trending Twitter Kini Diangkat jadi Series

“Saya memulai misi perdamaian ke Ukraina dan Rusia. Saya akan mengunjungi Ukraina bertemu Presiden Zelensky, lalu ke Rusia menemui Presiden Vladimir Putin. Saya mengusung misi mengajak kedua pemimpin untuk membuka dialog dan menghentikan perang,” ungkap Presiden Jokowi dikutip JOMBANG UPDATE dari akun resmi Twitter Presiden Indonesia @jokowi.

Presiden Joko Widodo beserta rombongan terbatas melakukan perjalanan dengan kereta khusus menuju Kyiv, Ukraina.

Sebagai bentuk memulai misi perdamaian ini dengan baik. Dalam perjalanan tersebut Presiden Jokowi didampingi bersama Ibu Negara Iriana.

Di tengah situasi perang yang berlangsung, Presiden Indonesia Joko Widodo tetap akan melaksanakan pertemuan dengan Presiden Zelensky Ukraina.***

 
Editor: Apriani Alva

Tags

Terkini

Terpopuler