Viral Skincare BPOM Dituding Mengandung Steroid Penyebab Jerawat, Ini Tanggapan Dokter Kecantikan Kamila Jaidi

- 23 Desember 2021, 20:30 WIB
Ilustrasi. Viral Skincare BPOM Dituding Mengandung Steroid Penyebab Jerawat, Ini Tanggapan Dokter Kecantikan Kamila Jaidi
Ilustrasi. Viral Skincare BPOM Dituding Mengandung Steroid Penyebab Jerawat, Ini Tanggapan Dokter Kecantikan Kamila Jaidi /Pexels/Anna Nekrashevich

JOMBANG UPDATE - Warga TikTok sedang menyoroti salah satu produk skincare BPOM terkenal yang dituding mengandung steroid, dokter Kamila Jaidi memberi tanggapan dengan bijak.

Terdapat satu sound di TikTok yang berisi banyak testimoni buruk akan satu produk skincare BPOM.

Dimana wajah mereka berjerawat setelah menggunakan skincare BPOM tersebut dalam jangka waktu yang cukup panjang.

Bahkan para influencer turut angkat bicara permasalahan endorse dengan produk skincare BPOM yang satu ini.

Baca Juga: Kanopi Mall Metropolis Town Square Tangerang Ambrol, Ternyata Ini Penyebabnya

Baca Juga: Muktamar NU Ke-34 Dibuka Jokowi, Said Aqil Siradj Ungkap Panggilan Jiwa Kyai di Tatanan Global

Ramainya pembicaraan ini tentu memberikan pengaruh besar terhadap reaksi dari para netizen Indonesia.

Ada yang setuju dengan video yang beredar tersebut, namun ada juga yang kurang setuju karena merasa cocok menggunakan produk skincare ini.

Pendiri skincare tersebut sendiri turut memberikan komentar atas kejadian ini.

"Haloo ka, ini kenapa captionnya disponsori? Apa disponsori untuk membuat video ini? Karena semua fyp pake sound ini dan di hari yang sama uploadnya aneh," tulis @maharanikemala mengomentari salah satu video TikTok yang viral tersebut yang dikutip JOMBANG UPDATE.

Tidak hanya itu, Maharani Kemala juga mengungkapkan kecurigaannya terhadap komplain yang di upload di hari yang sama dengan sound yang sama tersebut apakah request dari seseorang.

Sebagai salah satu dokter kecantikan dan sama-sama memiliki brand skincare, dr. Kamila Jaidi memberikan tanggapan bijak kondisi tersebut melalui akun TikTok @dr.kamilajaidi.

"Menanggapi sedikit karena belakangan ramai banget informasi yang beredar mengenai salah satu skincare viral yang sudah BPOM dicurigai mengandung bahan-bahan berbahaya yaitu steroid," ujar dr. Kamila Jaidi.

Dia juga menjelaskan bahwa banyak kasus atau banyak korban yang mengatakan bahwa penggunaan awal bagus pot ke 5 atau ke 6, intinya durasinya lewat dari 3 bulan muncul jerawat-jerawat.

Baca Juga: 4 Poin Penting COP26 untuk Aksi Iklim Indonesia, Benarkah Sejalan dengan Pakta Iklim Glasgow?

Baca Juga: Pengumuman PPPK Guru Tahap 2, Begini Cara Cek Melalui SSCASN

"Menganalisis dari hal tersebut ada dua kemungkinan, yang pertama breakout karena ketidak cocokan dengan produknya atau steroid induced atau penggunaan steroid jangka panjang yang menyebabkan jerawat-jerawat yang muncul itu," ujar dr. Kamila Jaidi.

Pada akhir videonya dr. Kamila Jaidi meningkatkan untuk menunggu hasil penyelidikan BPOM dan jangan menuduh serta hate space terlebih dahulu terhadap ramainya pembicaraan skincare BPOM yang dicurigai mengandung steroid ini.***

Editor: Anggita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x