Pikiran-pikiran seperti:
- "Saya seharunya melakukan, bertindak, atau merasa lebih baik."
- "Saya seharunya pergi ke gym setiap hari."
- “Saya seharusnya makan lebih sehat.”
- Atau bahkan, “Saya seharunya berhenti berpikir seperti ini.”
Adalah pikiran-pikiran yang biasanya justru membebani psikis.
Tidak melulu niat di balik pemikiran seperti itu buruk. Tentu berpikir untuk makan sehat setiap hari adalah hal yang baik.
Namun, semua bergantung pada situasi. Yang berpotensi merusak dalam pemikiran tersebut adalah kata "seharusnya".
Baca Juga: Cara Mengatasi Hubungan Toxic Saat Pacaran, Simak 7 Tipsnya
Baca Juga: 6 Tanda Lingkungan Kerja Toxic Versi Kemnaker, Satunya Sikap Atasan
Dikutip JOMBANG UPDATE dari laman Healthline, memikirkan apa yang "seharusnya" dapat memicu rasa bersalah dan membuat frustrasi.
Situasi itu akan memanggil pikiran negatif berputar-putar dalam kepala.
Bagaimana cara menghilangkan sifat negatif thinking adalah mengenali cara pikiran membentuk "apa yang seharusnya".
Oleh karena itu, dbanding berpikir "Saya harus pergi ke gym setiap hari", berpikirlah "Saya akan mencoba yang terbaik untuk pergi ke gym setiap hari".