JOMBANG UPDATE - Tanggal 28 April diperingati sebagai Hari Puisi Nasional sebagai bentuk mengenang kepulangan Si Binatang Jalang, Chairil Anwar.
Karya Chairil Anwar dianggap begitu penting, lantaran karya-karyanya, terutama puisi, dianggap para sastrawan sebagai pemantik era kesusastraan baru di Indonesia.
Penggunaan bahasa, pandangan hidup, dan sikap hidup Chairil Anwar adalah poin pembeda dari karya sastra angkatan sebelumnya. Yakni, angkatan Balai Pustaka dan Pujangga Baru.
Oleh pengaruh Chairil Anwar, kemudian tercetuslah satu angkatan kesusastraan baru yang disebut dengan Angkatan 45.
Baca Juga: 'Ibu' Karya Chairil Anwar yang Menyentuh Hati, Puisi untuk Hari Ibu 22 Desember 2021
Lantas apakah yang dimaksud dengan era kesusastraan Angkatan 45?
Kemudian bagaimana ciri karya Chairil Anwar sehingga bisa sangat dikenang oleh sastrawan hingga tercetus Hari Puisi Nasional?