Kemenang Umumkan 101 Titik Pengamatan Hilal 1 Ramadhan 2022, Jawa Timur Ada 27 Lokasi

- 26 Maret 2022, 12:00 WIB
Kemenang Umumkan 101 Titik Pengamatan Hilal 1 Ramadhan 2022, Jawa Timur Ada 27 Lokasi
Kemenang Umumkan 101 Titik Pengamatan Hilal 1 Ramadhan 2022, Jawa Timur Ada 27 Lokasi /Pexels/Burak Kebapci

Secara hisab, kata Adib, semua sistem sepakat bahwa ijtimak (konjungsi bulan dan matahari) menjelang Ramadan jatuh pada Jumat, 1 April 2022 M atau bertepatan dengan 29 Syakban 1443 H sekitar pukul 13.24 WIB.

“Pada hari rukyat, 29 Syakban 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, berkisar antara 1 derajat 6,78 menit sampai dengan 2 derajat 10,02 menit," jelas Adib di Jakarta, Jumat (25/3/2022).

Adib mengatakan penentuan 1 Ramadhan 2022 masih menunggu hasil rukyatul (pemantauan) hilal.

“Kemenag telah menetapkan 101 lokasi titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia. Rukyatul hilal tersebut akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerjasama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain, di daerah setempat,” terang Adib.

“Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Ramadan 1443 H,” sambungnya.

Baca Juga: Kultum Ramadhan 2022 Singkat Tentang Refleksi Imsak dari Tausiah Abdullah Muslich Rizal Maulana

Baca Juga: Cuaca Ramadhan 2022, BMKG Juanda Sebut Wilayah Jatim Masuk Musim Pancaroba

Kepala Subdit Hisab Rukyat dan Syariah Ismail Fahmi menambahkan, sidang isbat awal Ramadan 1443 H akan dihadiri oleh sejumlah pihak terkait.

Duta Besar Negara Sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Lembaga dan instansi terkait, Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kementerian Agama, dan Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Islam dan Pondok Pesantren adalah pihak-pihak yang dijadwalkan menghadiri sidang isbat.

“Sidang akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring. Sebagian peserta hadir di lokasi acara, sebagian mengikuti secara online melalui zoom meeting,” ujar Ismail.

Halaman:

Editor: Apriani Alva


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x