JOMBANG UPDATE - Wali Kota Semarang ditanya mengenai akan maju ke Jateng 1 usai jabatan berakhir, Hendrar Prihadi beri klarifikasi.
Periode jabatan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi tiga tahun ke depan akan berakhir, tetapi masa pemilihan Gubernur Jawa Tengah atau Jateng 1 semakin dekat.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi hadir dalam talkshow PRMN bertajuk "Klarifikasi, Forum Pimred Bertanya, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi Menjawab".
Alih-alih menjawab tentang maju ke Jateng 1, Hendrar Prihadi memilih membahas mengenai potensi Kota Semarang hingga kebijakan yang diterapkan pada Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca Juga: Harga Mie Instan Naik Akibat Perang Rusia-Ukraina, Moeldoko: Tak Bisa Dihindari
Baca Juga: Sahabat Jadi Ibu Tiri, Intip 5 Fakta House of Dragon, Spin Off Game of Thrones Tayang Agustus 2022
Saat hari Lingkungan Hidup, semua ASN di Kota Semarang diwajibkan naik transportasi umum saat ke kantor.
Kebijakan tersebut diharapkan mampu mengurangi polusi serta berdampak positif untuk lingkungan.
Jika dinilai memiliki manfaat, kebijakan tersebut akan dievaluasi dan tidak menutup kemungkinan akan diterapkan secara berkelanjutan.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi juga memaparkan mengenai pelayanan publik yang dilakukan secara online bahkan memanfaatkan media sosial.
Ditanya mengenai potensi melaju sebagai calon Gubernur Jawa Tengah alias Jabar 1, Hendrar Prihadi menjawab dengan tegas.
“Periode saya akan berakhir sekitar bulan Maret 2025, jadi masih banyak waktu energi untuk membangun Semarang. Nawarinnya jangan sekarang, nanti aja kalau Semarang sudah tuntas,” ucap Mas Hendy, sapaan akrab Hendrar Prihadi.***