JOMBANG UPDATE - Memasak kentang sekaligus dengan kulitnya ternyata memliki banyak manfaat. Kulit kentang ternyata mengandung vitamin C, sehingga sayang jika terbuang sia-sia.
Manfaat kulit kentang satu diantaranya adalah bagus untuk pencernaan. Bukan hanya itu, kulit kentang juga mengandung vitamin, mineral dan zat-zat lainnya yang berguna untuk kesehatan tubuh.
Penasaran apa saja manfaat kulit kentang yang terkadang dibuang dari pada dimasak?
Berikut JOMBANG UPDATE merangkum manfaat kulit kentang yang dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Jangan Remehkan! Kulit Kentang Rupanya Punya Banyak Manfaat, Simak 5 Khasiatnya bagi Tubuh.
Baca Juga: 5 Manfaat Kopi untuk Wajah dan Rambut, Sudah Tahu?
Manfaat Kulit Kentang untuk Kesehatan
1. Menyehatkan Pencernaan
Kentang dan kulitnya memiliki kandungan pati yang tidak bisa diproses dalam tubuh dan akan diarahkan ke usus besar untuk dijadikan sumber makanan untuk bakteri baik dalam perut.
2. Mengontrol Tekanan Darah
Kandungan kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan cara merangsang pembuluh darah untuk melebarkan ukurannya.
Selain itu, kandungan kalsium dan magnesium, yang juga berperan dalam mengendalikan tekanan darah normal.
3. Menyehatkan Tulang
Kandungan kalsium, zat besi, magnesium, zinc, dan fosfor dalam kulit kentang mampu menjaga kesehatan tulang dan keseimbangan tubuh.
Tetapi, perlu diketahui bahwa konsumsi fosfor berlebih dan kalsium yang kurang akan mengurangi kepadatan tulang dan bisa memicu osteoporosis.
Baca Juga: 5 Manfaat Kreatif dalam Pekerjaan, Karena Kreatif Bukan Selalu Berkaitan dengan Karya Seni
Baca Juga: Zodiak Aquarius 2022: Lakukan Hal Ini Jika Tak Ingin Bokek di Pertengahan Tahun
4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Kulit kentang mengandung vitamin C yang sangat bermanfaat untuk menjaga kondisi tubuh.
Vitamin C juga membantu mengembalikan kondisi tubuh yang sedang drop sehingga bisa lebih meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu.
5. Mencegah Kanker
Kandungan antioksidan yang tinggi, seperti flavonoid, phenolic, dan carotenoid mampu menangkal radikal bebas yang menjadi penyebab utama penyakit kanker.***
(Mitha Paradilla Rayadi/Pikiran-rakyat.com)