Apakah Minum Air Es Setiap Hari Berbahaya? Kenali Efeknya Secara Medis Jelang Puasa Ramadhan 2022

27 Maret 2022, 18:00 WIB
Apakah Minum Air Es Setiap Hari Berbahaya? Kenali Efeknya Secara Medis Jelang Puasa Ramadhan 2022 /Pixabay

JOMBANG UPDATE - Minum air es setiap hari saat cuaca panas atau berbuka puasa Ramadhan tentu sangat menyegarkan.

Segelas air es untuk berbuka puasa pada Ramadhan 2022 bisa menjadi sajian yang cukup untuk menghapus dahaga seharian.

Banyak orang memercayai bahwa minum air es tiap hari, khususnya saat berbuka puasa, berefek buruk bagi kesehatan.

Namun, benarkan minum air es setiap hari berbahaya menurut kaca mata medis?

Baca Juga: Beberapa Penyakit Paru-paru Serius yang Gejalanya Mirip Asma, Bukan Sembarang Sesak Napas

Baca Juga: Kurma Ruthob vs Kurma Tamr: Sesuaikan Jenis dan Gizinya untuk Kebutuhan Puasa Ramadhan

Menjaga tubuh tetap terhidrasi telah terbukti manfaatnya untuk kesehatan mental dan fisik.

Pada laman Healthline disebutkan bahwa National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine merekomendasikan agar pria berusia 19 tahun ke atas mengonsumsi 3,7 liter air per hari (15,5 gelas).

Sementara wanita berusia 19 tahun ke atas disarankan mengonsumsi 2,7 liter per hari (11,5 gelas).

Beberapa orang percaya bahwa minum air dingin adalah kebiasaan buruk yang dapat membahayakan kesehatan jangka panjang.

Keyakinan tersebut didasarkan pada gagasan bahwa minum air dingin membuat makanan lebih sulit dicerna. Oleh karena itu, dipercayai lebih sulit mencerna makanan bila meminum air dingin.

Beberapa orang juga percaya bahwa tubuh perlu bekerja lebih keras untuk mempertahankan suhu internal 98,6°F (37°C). Jadi, meminum air yang mendekati suhu es, atau kurang dari 36°F (4°C), hal tersebut akan mengganggu kestabilan tubuh.

Fakta penelitian tentang minum air es

Sebuah penelitian lama dari tahun 1978 yang melibatkan 15 orang menemukan bahwa minum air dingin membuat lendir hidung lebih tebal dan lebih sulit melewati saluran pernapasan.

Sebagai perbandingan, para peneliti menemukan bahwa sup ayam dan air panas membantu orang bernapas lebih mudah.

Saat mencoba mengobati pilek atau flu, minum air dingin dapat membuat hidung tersumbat semakin parah.

Penelitian pada 2001 mengaitkan minum air dingin dengan pemicu migrain pada orang yang sudah mengidap migrain.

Rasa sakit yang terkait dengan kemampuan menelan juga bisa menjadi lebih buruk ketika minum air dingin dengan menurut sebuah studi tahun 2012.

Dengan demikian, ada beberapa kondisi kesehatan yang bisa diperburuk oleh minum air dingin.

Baca Juga: Kecepatan Denyut Jantung yang Sehat saat Tidur

Baca Juga: Sering Lupa? Coba Lakukan Hal Ini untuk Meningkatkan Ketajaman Memori

Kesimpulan

Tidak ada cukup penelitian untuk menyimpulkan minum air es tiap hari berbahaya atau tidak.

Namun yang dapat dikatakan adalah minum air dingin mungkin bukan ide yang bagus saat pilek atau flu, atau saat memiliki kondisi kronis yang menyebabkan pencernaan lebih lambat.

Minum air es untuk berbuka puasa saat bulan Ramadhan 2022 bisa tetap aman selama tidak dalam kondisi sakit flu maupun masalah pencernaan.

Manfaat minum air es kurang lebih sama dari minum air biasa dengan suhu kamar yaitu membuat tubuh tetap terhidrasi dan merasa segar.

Oleh karena itu, para ahli lebih merekomendasikan minum air dalam kondisi hangat untuk berbuka puasa.***

Editor: Alinur Awwalina

Tags

Terkini

Terpopuler