Peneliti Utama bidang Astronomi dan Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin menjelaskan hujan meteor tidak berbahaya bagi keberlangsungan kehidupan di bumi.
“Berbahayakah hujan meteor ini? Sama sekali tidak berbahaya. Debu-debu sisa komet habis terbakar pada ketinggian di atas 80 km,” ungkap Thomas Djamaluddin dikutip dari rilis BRIN.
Fenomena hujan meteor Delta Aquarids dapat dilihat pada tanggal 29-30 Juli 2022 tepatnya pukul 23.00 WIB di bagian ufuk timur.
Baca Juga: Pemain yang Bertugas sebagai Penyerang dalam Bola Voli Dinamakan Libero atau Spiker?
Puncak hujan meteor ini terjadi pada pukul 02.00 WIB di langit selatan. Belasan meteor akan meluncur ke atmosfer bumi.
"Hujan meteor ini menampilkan belasan meteor per jam. Debu-debu komet 96P/Machholz diduga menjadi sumber hujan meteor ini," ungkap Thomas Djamaluddin.
Selain hujan meteor Delta Aquarids, pada akhir Juli 2022 juga akan terjadi hujan meteor Alpha Capricornids.
Baca Juga: Sinopsis Film Mencuri Raden Saleh, Pencurian Terbesar Lukisan Bersejarah Karya Raden Saleh
- Hujan Meteor Alpha Capricornids
Fenomena hujan meteor Alpha Capricornids akan berlangsung pada 30-31 Juli 2022 pukul 20.00 di ufuk timur.