Mengenal Booster Vaksin Covid-19 yang Tuai Pro dan Kontra dari Berbagai Pihak

- 13 Juli 2021, 15:35 WIB
Ilustrasi vaksinasi booster. Yuk Mengenal Booster Vaksin Covid-19 yang Tuai Pro dan Kontra dari Berbagai Pihak
Ilustrasi vaksinasi booster. Yuk Mengenal Booster Vaksin Covid-19 yang Tuai Pro dan Kontra dari Berbagai Pihak /pixabay/Surprising_Shots/

Padahal sebelumnya, efektivitas vaksin tersebut mencapai 95 persen pada Mei.

Kementerian Kesehatan Israel mengatakan datanya, yang tidak dipublikasikan, menunjukkan bahwa perlindungan telah berkurang pada orang yang divaksin bulan Januari dan Februari.

Pada 11 Juli, pemerintah Israel mengumumkan akan menawarkan booster vaksin Covid-19 untuk orang dewasa dengan sistem kekebalan yang lemah.

Pemberian Booster Vaksin Covid-19 Dianggap Terlalu Cepat

Dr Anthony Fauci, Ilmuwan penyakit menular terkemuka AS, mengatakan pada 11 Juli bahwa terlalu dini bagi pemerintah AS untuk merekomendasikan booster vaksin Covid-19.

Namun dia tidak akan mengesampingkan kemungkinan booster vaksin Covid-19 akan diperlukan di masa depan.

“Saat ini, dengan data dan informasi yang kami miliki, kami tidak perlu memberikan suntikan ketiga (booster vaksin Covid-19) kepada orang-orang,” ujarnya seperti dikutip JOMBANG UPDATE dari Aljazeera.

"Itu tidak berarti kita berhenti di situ. Ada penelitian yang sedang dilakukan sekarang, sedang berlangsung saat kita berbicara, tentang melihat kelayakan tentang, jika dan kapan kita harus memberikannya (booster vaksin Covid-19) pada orang-orang," ujarnya lagi.

Namun, Dr David Kessler, kepala pejabat sains administrasi Biden, mengatakan kepada Kongres AS pada bulan April bahwa booster vaksin Covid-19 mungkin diperlukan dalam waktu satu tahun.

Itulah pro dan kontra pemberian booster vaksin Covid-19 di masa pandemi ini.***

Halaman:

Editor: Apriani Alva

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah