Network
JOMBANG UPDATE – Tidak terasa Proliga 2023 hanya tinggal menghitung pekan, banyak tim yang telah mempersiapkan anggotanya untuk memperebutkan takhta kompetisi bola voli kasta tertinggi di Indonesia tersebut.
Besarnya ajang Proliga 2023 membuat tim-tim yang terdaftar tidak main-main dalam mempersiapkan kesuksesan laganya.
Adapun dari sekian banyak tim yang terdaftar dalam Proliga 2023, Bhayangkara Polri merupakan salah satu tim voli putra yang diketahui serius dalam memperkuat timnya.
Setelah disebut-sebut kehilangan dukungan dari Rivan Nurmulki, kabarnya posisi kosong di Bhayangkara Polri itu itu langsung diisi oleh pemain asing kedua demi Proliga 2023.
Baca Juga: Profil dan Biodata Garrett Muagututia, Pemain Asing Andalan Bhayangkara Polri di Ajang Proliga 2023
Pemain asing kedua yang didatangkan Bayangkara Polri untuk Proliga 2023 tersebut berasal dari Afrika, Republik Uganda.
Pemain asal Uganda itu kini telah ada di Indonesia. Opposite hitter itu telah dijemput oleh pihak Bhayangkara Polri di Bandara Soekarno Hatta pada Minggu, 27 November 2022.
Siapakah pemain yang digandeng Bhayangkara Polri ini ? Berikut adalah fakta yang telah JOMBANG UPDTE rangkum.
Kabar menyebutkan, pemain asing kedua yang didatangkan Bhayangkara Polri adalah Daudi Okello. Ia disebut menjadi pengisi slot kosong Rivan Nurmulki di ajang Proliga 2023.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, Daudi Okello merupakan pemain voli asal Uganda, Afrika.
Sebagai seorang Opposite Hitter, Okello memiliki tinggi badan di atas rata-rata pemain voli Indonesia yakni 201 cm.
Daudi Okello merupakan pemain voli senior yang sering berlaga di berbagai ajang voli di dunia.
Berdasarkan pantauan JOMBANG UPDATE, pemain yang telah berkelana di banyak negara ini justru jarang membela negaranya sendiri Uganda.
Keunikan Okello ini mungkin menjadi hal menarik bagi Bhayangkara Polri untuk merekrutnya.
Sebelum ditarik oleh Bhayangkara Polri, Okello juga diketahui sering berlaga ajang voli Turki, Korea Selatan, hingga Bulgaria.
Kesungguhannya dalam bermain voli terbukti melalui prestasi individu yang ia peroleh sebagai Best Spiker Türkiye Erkekler Voleybol Ligi 2019/2020.
Walaupun terkenal sebagai pemain voli senior, Daudi Okello terhitung masih berusia 27 tahun pada 10 November lalu.
Dengan tinggi 201 cm dan berat 92 kg, Daudi Okello mempunyai Blocking mencapai 245 cm dan Spike 360 cm.
Kemampuan tersebut tentunya tidak bisa dianggap remeh, belum lagi jam terbang Daudi Okello yang tinggi dapat menjadikan dirinya sebagai senjata kuat Bhayangkara Polri di ajang Proliga 2023 ini.
Opposite Hitter telah diisi oleh Okello, satu lagi rekan timnya yang merupakan pemain asing Henry Pelayo asal Kuba sebagai Middle Blocker.
Sepertinya Bhayangkara Polri memang tidak main-main dalam usahanya menggapai puncak Proliga 2023 ini.
Datangnya Daudi Okello dalam Bhayangkara Polri menunjukkan bahwa tim voli putra ini tak main-main mengincar kemenangan di Proliga 2023.***
