Nonton Siaran Ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu Olimpiade Tokyo 2020, Ganda Putri Indonesia Menuju Final

- 31 Juli 2021, 13:35 WIB
Link Nonton Siaran Ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu Olimpiade Tokyo 2020, Ganda Putri Indonesia Menuju Final
Link Nonton Siaran Ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu Olimpiade Tokyo 2020, Ganda Putri Indonesia Menuju Final /Instagram.com/@bwf.official/

JOMBANG UPDATE - Simak link nonton siaran ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan di semifinal badminton Olimpiade Tokyo 2020.

Semifinal badminton ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung pada pagi hari ini, Sabtu, 31 Juli 2021.

Namun, mungkin ada beberapa orang yang belum sempat nonton pertandingan Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan di semifinal badminton ganda putri Olimpiade Tokyo 2020.

Bagi yang belum nonton atau yang ingin menyaksikan perjuangan ganda putri Indonesia meraih tiket final badminton Olimpiade Tokyo 2020 lagi, JOMBANG UPDATE menyediakan link siaran ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang bisa ditonton secara gratis dari Vidio.com.

Baca Juga: Nonton Siaran Ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Ganda Putri Indonesia Raih Emas Olimpiade Tokyo 2020!

Baca Juga: Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Sumbang Emas, 7 Fakta Kemenangan Ganda Putri di Badminton Olimpiade Tokyo

Namun sebelum itu, simak dulu beberapa hal terkait pertandingan semifinal badminton ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 berikut ini!

Link nonton siaran ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan di semifinal badminton ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 akan disematkan di akhir artikel.

Pertandingan semifinal badminton ganda putri Olimpiade Tokyo 2020

Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhadapan dengan ganda putri Korea Selatan Lee Soo Hee/Shin Seung Chan di semifinal badminton Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.

Pertandingan Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan di semifinal badminton ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung selama 71 menit.

Melalui pertandingan semifinal badminton Olimpiade Tokyo 2020 ini, ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu mencetak sejarah.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan merupakan ganda putri Indonesia pertama yang berhasil melaju ke babak final Olimpiade.

Duo yang berada di posisi 6 dunia itu berhasil mengalahkan pasangan unggulan Korea Selatan Lee Soo Hee/Shin Seung Chan dengan skor 21-19 dan 21-17.

Baca Juga: Link Nonton Siaran Ulang Anthony Ginting di Olimpiade Tokyo 2020, Tunggal Putra Indonesia Lolos ke Semifinal

Baca Juga: Pecah Rekor! Greysia Polii dan Apriyani Rahayu jadi Ganda Pertama Indonesia Lolos Final Olimpiade Tokyo 2020

Penasaran dan ingin nonton jalanya pertandingan Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan di semifinal badminton ganda putri Olimpiade Tokyo yang berlangsung pagi hari tadi?

Berikut ini link nonton siaran ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan yang berhasil membawa Indonesia masuk ke babak final ganda putri:

[Link Nonton Siaran Ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan]

Nah, itu dia link nonton siaran ulang Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Lee Soo Hee/Shin Seung Chan, perjuangan ganda putri Indonesia untuk meraih tiket ke babak final Olimpiade Tokyo 2020.

Hampir Pensiun, Perjuangan Greysia Polii di Olimpiade Tokyo Mengharukan hingga Bertemu Aprilia Rahayu
Hampir Pensiun, Perjuangan Greysia Polii di Olimpiade Tokyo Mengharukan hingga Bertemu Aprilia Rahayu twitter.com/@BadmintonTalk

Hampir Pensiun, Perjuangan Greysia Polii di Final Olimpiade Tokyo Mengharukan hingga Bertemu Apriyani Rahayu

Simak cerita perjuangan Greysia Polii yang hampir pensiun sebelum menemukan pasangan badminton ganda putri Apriyani Rahayu hingga lolos ke Final Olimpiade Tokyo 2020.

Pencapaian ganda putri Indonesia Greysia Polli dan Apriyani Rahayu lolos di ke final Olimpiade Tokyo 2020 membuat banyak pihak takjub.

Baca Juga: Link Nonton Siaran Ulang Anthony Ginting di Olimpiade Tokyo 2020, Tunggal Putra Indonesia Lolos ke Semifinal

Baca Juga: Kevin Cordon Melaju ke Semifinal Badminton Olimpiade Tokyo 2021, Si Kuda Hitam dari Guatemala

Sejarah akan mencatat Greysia Polii dan Apriyani Rahayu menjadi ganda putri pertama Indonesia yang berhasil melaju di babak final Olimpiade Tokyo 2020.

Saat Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil lolos ke babak semifinal, sudah menjadi pencapaian yang sangat mengesankan. Pasalnya Ganda Putri Indonesia telah 7 periode Olimpiade tidak mampu menembus babak semifinal.

 

Kini, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil membuktikan diri mereka layak untuk mendapatkan medali di Olimpiade Tokyo 2020.

Padahal sebelumnya Greysia Polii hampir memutuskan akan gantung raket atau pensiun setelah Olimpiade Rio 2016.

Greysia Polii telah menelan asam manis pertandingan saat berada di tim nasional. Ketika pasangannya, Nitya Krishinda Maheswari cedera hingga harus operasi, ia mengira karirnya akan berhenti.

Namun melihat potensi Grace Polii, pelatihnya meminta untuk menunggu sekaligus membantu pemain mudah untuk bangkit.

Berikut cerita perjuangan Greysia Polii jatuh bangun menghadapi setiap pertandingan hingga menemukan partner tepat, Apriyani Rahayu, yang membawa keduanya memenangkan banyak pertandingan.

1. Pertarungan sengit Greysia Polii/Apriyani Rahayu Lawan Ganda Putri Korea

Ganda Putri Badminton Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil melaju ke final Olimpiade Tokyo 2020 setelah mengalahkan ganda putri Korea Selatan, Shin Seung-chan/Lee So-hee dalam dua set dengan skor 21-19 dan 21-17.

Greysia mengaku pertandingan semifinal kali ini, ia hanya ingin memberikan yang terbaik.

Baca Juga: Jadwal Badminton Olimpiade Tokyo 2020 Hari Ini, 31 Juli 2021 Lengkap

Baca Juga: Live Streaming Greysia Polii - Apriyani Rahayu Semifinal Badminton Olimpiade Tokyo 2020

"Luar biasa. Saya kira situasi dan kondisi di lapangan benar-benar bersama kami. Pada pertandingan hari ini, kami hanya ingin memberikan yang terbaik. Kami sudah kalah dan menang melawan pasangan ini, jadi kami tidak ingin memikirkannya," ungkap Greysia seperti dikutip JOMBANG UPDATE dari Twitter @BadmintonTalk, Sabtu 31 Juli 2021.

"Kami hanya ingin mempersiapkan yang terbaik," sambung Gareysia.

2. Greysia Polii Belajar dari Olimpiade London

Atlet senior Greysia Polii telah malang melintang di berbagai pertandingan bulutangkis kelas dunia. Ia pun mengambil banyak pelajaran dari setiap turnamen yang dihadapi, termasuk Olimpiade London.

"Begitu banyak orang, bukan hanya saya, telah melalui kesulitan dan momen tak terlupakan juga. Saya kira Olimpiade London mengajari saya untuk tidak pernah menyerah pada impian Anda," ungkap parner ganda putri Apriyani Rahayu.

3. Greysia Polii Sadar Tidak Lagi Muda

Tak mampu melawan usia yang terus bertambah, Greysia berlatih sungguh-sungguh setiap hari demi mencapai impiannya hingga bonus dari Tuhan menghampirinya.

“Dan saya tahu saya tidak hanya mengatakannya, saya ingin bersungguh-sungguh setiap hari dalam hidup saya. Saya benar-benar menjalani hari demi hari, saya hanya bonus dari Tuhan bahwa saya bisa berada di sini dan di final Olimpiade pada tahun 2021. Aku tidak muda lagi," ungkap Greysia Polii.

Baca Juga: Scarlett Johansson Gugat Disney Soal Film Black Widow, Tuduh Langgar Perjanjian

Baca Juga: Greysia Polii, Apriyani Rahayu dan Anthony Ginting Cetak Sejarah di Badminton Olimpiade Tokyo

4. Greysia Polii Hampir Pensiun Sebelum Bertemu Apriyani Rahayu

Setelah pertandingan di Olimpiade Rio, Greysia Polii hampir memutuskan untuk gantung raket, namun seorang parner muncul dan mengubah keputusannya.

“Ini perjalanan yang panjang bagi saya. Begini mau menunggu dan bertahan. Dia (Apriyani Rahayu) muncul entah dari mana, tiba-tiba pada 2017 (mendekati Piala Sudirman) ketika saya hendak pensiun usai Rio 2016," ujar Greysia Polii.

5. Greysia Polli Sempat Mengira Karirnya Akan Berhenti pada 2017

Setelah pasangannya, Nitya Krishinda Maheswari, mengalami cidera higga berujung operasi, Graysia merasa karirnya akan usai.

“Pada 2017, saya berada di tim nasional dan akan berhenti ketika pasangan saya (Nitya Krishinda Maheswari) cedera dan menjalani operasi, tetapi pelatih saya mengatakan tunggu sebentar dan bantu pemain muda untuk bangkit,” ungkap Greysia Polii.

6. Kemunculan Apriyani Rahayu Mengubah Keputusan Greysia

Ketika Greysia hampir memutuskan pensiun namun ditahan oleh pelatihnya dan diminta untuk membantu generasi muda bangkit, kemudian sosok Apriyani muncul hingga mampu memenangkan banyak pertandingan.

"Dan saat itulah Apriyani datang. Dan kemudian kami memenangkan Korea Open dan Thailand Open dan begitu cepat kami datang. Saya seperti, ya Tuhan, saya harus berlari selama empat tahun lagi!" ungka Graysia.

Perjuangan Greysia belum berakhir, satu pertandingan lagi di final Olimpiade Tokyo 2020, maka pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan melengkapi sejarah.***

Editor: Alinur Awwalina

Sumber: Vidio.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x