3 Fakta Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021, Saksikan Super Blood Moon di Langit Indonesia

- 21 Mei 2021, 17:05 WIB
3 Fakta Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021, Saksikan Super Blood Moon di Langit Indonesia
3 Fakta Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021, Saksikan Super Blood Moon di Langit Indonesia /FREEPIK/brgfx

JOMBANG UPDATE - Gerhana Bulan Total akan menghiasi langit Indonesia pada Kamis 26 Mei 2021 malam.

Fenomena Super Blood Moon atau Gerhana Bulan Total ini dapat disaksikan di beberapa wilayah di Indonesia.

Pastikan catat tanggalnya dan pasang alarm jangan sampai ketinggalan fenomena langka Gerhana Bulan Total.

Dikutip dari laman Lapan, berikut JOMBANG UPDATE merangkum 3 fakta Gerhana Bulan Total atau Super Blood Moon.

Baca Juga: Tata Cara dan Niat Shalat Gerhana Bulan, Super Blood Moon Sapa Langit Indonesia 26 Mei 2021

Baca Juga: Super Blood Moon hingga Gerhana Matahari, Ini 4 Fenomena Langit 2021, Mana yang Ditunggu?

1. Gerhana Bulan Total Pertama Sejak 2019

Super Blood Moon yang terajdi pada 26 Mei 2021 adalah Gerhana Bulan Total pertama sejak tahun 2019.

Seperti diketahui bersama, sepanjang tahun 2020, langit Indonesia tidak dihiasi dengan fenomena Gerhana Bulan.

Perlu diketahui, proses terjadi Gerhana Bulan dimulai karena adanya konfigurasi Bulan, Bumi dan Matahari yang membentuk garis lurus, sementara Bulan berada di sekitar simpul orbitnya.

Dengan kata lain, bulan berada di perpotongan antara orbit Bulan dengan ekliptika.

Ketiga posisi benda langit tersebut membuat Bulan memasuki bayangan umbra Bumi.

2. Waktu Puncak Gerhana Bulan Total

Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021 akan berlangsung dengan durasi parsialitas selama 3 jam 8 menit 12 detik.

Baca Juga: Nonton So I Married an Anti Fan, Drama Korea Sooyoung SNSD dan Choi Tae Joon yang Bikin Senyum-senyum Sendiri

Baca Juga: Spesifikasi dan Prediksi Harga Vivo V21, HP 5G yang Sudah Bisa Dipesan di Indonesia

Waktu puncak Gerhana Bulan Total akan terjadi pada pukul 18.18.43 WIB atau 19.18.43 WITA atau 20.18.43 WIT.

Gerhana kali ini dapat disaksikan ketika Bulan terbit ke arah Timur Tenggara hingga Tenggara dekat konstelasi Scorpius.

3. Gerhana Bulan Lintasi 26 Wilayah di Indonesia

Fenomena Gerhana Bulan Total dapat disaksikan di 26 wilayah dengan fase yang berbeda-beda.

Terdapat beberapa fase penampakan Gerhana Bulan mulai dari P1 (awal penumbra), U1 (awal bagian), U2 (awal total) U3 (akhir total) U4 (akhir bagian) hingga P4 (akhir penumbra).

Fase Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021, Saksikan Super Blood Moon di Langit Indonesia
Fase Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021, Saksikan Super Blood Moon di Langit Indonesia lapan.go.id

Beruntung bagi masyarakat di Provinsi Papua yang dapat menikmati seluruh fase Gerhana Bulan dari P1 (awal penumbra) hingga P4 (akhir penumbra).

Sementara Provinsi Maluku Utara hingga Sulawesi Tenggara hanya dapat menyaksikan fase U1 (awal bagian) hingga P4.

Sebagian besar Sumatera Utara termasuk Pulau Nias bagian Selatan hingga Riau bagian Barat hanya akan menyaksikan fase U3 (akhir total) hingga P4 karena Bulan telah mengalami gerhana total ketika terbit.

Wilayah lainnya mulai dari Riau bagian Timur, Pulau Jawa, Pulau Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara Barat hingga Sulawesi Selatan dapat menyaksikan fase U2 (awal total) hingga P4 dikarenakan Bulan telah mengalami gerhana sebagian ketika terbit.

Berikut rincian wilayah Indonesia yang dapat menyaksikan Gerhana Bulan berdasarkan fasenya.

Fase P1 hingga P4
- Provinsi Papua

Fase U1 hingga P4

- Provinsi Maluku Utara
- Maluku
- Nusa Tenggara Timur
- Sulawesi Utara
- Gorontalo bagian Timur
- Sulawesi Tengah bagian Timur
- Kepulauan Selayar
- Sulawesi Tenggara

Fase P3 hingga P4

- Provinsi Aceh
- Pulau Nias bagian Utara
- Sumatera Utara bagian Barat

Fase U3 hingga P4

- Sumatera Utara
- Pulau Nias bagian Selatan
- Kepulauan Batu
- Sumatera Barat
- Riau bagian Barat

Fase U2 hingga P4

- Riau bagian Timur
- Lampung
- Kepulauan Riau
- Pulau Jawa
- Pulau Kalimantan
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Gorontalo bagian Barat
- Sulawesi Selatan

Itulah informasi tentang 3 Fakta Gerhana Bulan Total yang terjadi pada 26 Mei 2021. Jangan lewatkan Fenomena Super Blood Moon di Langit Indonesia.***

Editor: Apriani Alva

Sumber: Lapan.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah