3 Cara Solutif untuk Bank Digital Guna Jaga Keamanan Data Nasabah, Bisa Hemat dengan Lintasarta

31 Maret 2022, 15:00 WIB
3 Cara Solutif untuk Bank Digital Guna Jaga Keamanan Data Nasabah, Bisa Hemat dengan Lintasarta /Lintasarta

JOMBANG UPDATE - Keamanan data nasabah jadi salah satu aspek yang perlu mendapatkan perhatian khusus dari pihak bank digital. Lintasarta menawarkan solusi yang efektif dan hemat bagi bank digital.

Pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini membuat banyak perubahan pada berbagai aspek kehidupan, termasuk finansial.

Keterbatasan mobilitas, kemajuan teknologi dan makin meleknya masyarakat terhadap perubahan zaman, membuat bank digital semakin disukai.

Hal ini terbukti dari lonjakan jumlah transaksi digital pada April 2021 yang mencapai 572,8 juta transaksi atau 60,27% secara year on year (YoY).

Baca Juga: Lintasarta Tawarkan Layanan Data Center Terpercaya Demi Bangun Negeri, Inilah 4 Manfaat yang Akan Dirasakan

Sayangnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan pertumbuhan digitalisasi perbankan diiringi dengan meningkatnya risiko keamanan siber, khususnya keamanan data nasabah.

Tidak sedikit kasus kebocoran data nasabah yang naik ke permukaan dengan jumlah kerugian yang sangat besar.

Bahkan Direktur Penelitian dan Pengaturan Perbankan OJK Mohamad Miftah menyebutkan serangan siber membuat bank umum di Indonesia rugi hingga Rp246,5 miliar pada semester I-2020 hingga semester I-2021.

Lintasarta sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Information Communication and Technology (ICT) menawarkan solusi cerdas dan hemat atas masalah tersebut.

Berikut JOMBANG UPDATE telah merangkum 3 cara solutif yang bisa dilakukan bank digital untuk jaga keamanan data nasabah, bisa tetap hemat dengan jasa Lintasarta.

1. Jaga Proses Verifikasi Identitas Nasabah

Jaga Proses Verifikasi Identitas Nasabah Freepik/jcomp

Kebocoran data nasabah jadi masalah yang paling krusial yang perlu diantisipasi bank digital. Hal ini rawan terjadi pada proses verifikasi identitas nasabah secara virtual.

Bank digital perlu menjaga keamanan data nasabah seperti halnya nomor KTP, password, identitas detail dan lainnya.

Apalagi sekarang bermunculan banyak teknologi baru yang bisa memudahkan pencurian identitas, seperti deepfake.

Deepfake merupakan video rekayasa dengan bantuan Artifical Intelligence (AI) yang bisa menyerupai wajah dan suara orang aslinya.

Langkah efektif untuk jaga keamanan data nasabah ini adalah dengan mengatur keamanan Electronic Know Your Customer (e-KYC). e-KYC merupakan proses verifikasi identitas nasabah secara virtual.

Salah satu perusahaan ICT yang menyediakan produk e-KYC yang aman adalah Lintasarta. Lintasarta e-KYC ini efektif untuk mengantisipasi deepfake dan berbagai modus penipuan lainnya.

Ada 5 fitur yang disediakan Lintasarta e-KYC, di antaranya adalah:

  • Optical Character Recognition (OCR)
    Proses pengisian formulir secara otomatis dengan memindai KTP.
  • Face Recognition
    Proses mencocokkan foto di KTP dengan foto real time.
  • Liveness Detection
    Proses memastikan user adalah orang asli dengan memberi instruksi gerakan kepala.
  • Video Call
    Panggilan video dengan customer service yang direkam dan dilengkapi dengan sistem antrian dan chat.
  • Electronic Signature
    Tanda tangan digital

Lintasarta e-KYC dipastikan aman untuk nasabah karena telah mendapat sertifikasi PCI DSS Cloud Security.

Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS) adalah standar keamanan data pemegang kartu (credit card, debit card, dan lainnya) untuk sektor keuangan.

2. Amankan Jaringan dan Infrastruktur

Amankan jaringan dan infrastruktur rawpixel.com / roungroat

Musuh utama keamanan data nasabah bank digital adalah serangan Ransomware.

Pada awal Januari 2022, ada upaya peretasan Ransomware-as-a-Service (RaaS) ke sistem Bank Indonesia di kantor Bengkulu. Sebanyak 16 komputer terdampak akibat aktivitas peretasan tersebut.

Ransomware adalah jenis perangkat lunak yang merusak alias malware. Ransomware akan menyerang perangkat keras untuk mencuri data nasabah, mengenkripsi semua data, dan mengunci file data tersebut.

Sehingga hanya pelaku saja yang bisa mengakses data tersebut. Kemudian pelaku akan melakukan pemerasan terhadap korban sebagai tebusan Ransomware.

Untuk mengantisipasi hal ini, bank digital perlu memperketat keamanan jaringan dan juga infrastruktur.

Lintasarta menawarkan produk yang solutif untuk mengamankan jaringan dan infrastruktur bank digital, seperti halnya

  • Lintasarta Managed Security Devices

Layanan ini menyediakan keamanan IT mendasar untuk bank digital yakni penerapan network dan web application firewall.

Lintasarta Managed Security Devices ini didukung oleh teknologi terbaik versi Gartner’s Magic Quadrant sehingga efektif mengantisipasi serangan siber.

  • Lintasarta Next-Generation Firewall on Cloud

Layanan NGFW On Cloud ini menjamin keamanan server di jaringan Lintasarta Cloud dan Lintasarta Colocation dari serangan siber.

Layanan ini menyediakan fitur penangkal virus Intrusion Prevention System (IPS) dan filtering URL yang berpotensi jadi sumber serangan siber dan berbagai fitur tambahan lainnya.

  • Lintasarta Managed Antivirus

Layanan ini berfungsi melindungi laptop/komputer bank digital dari virus dan serangan siber jaringan.

Ada banyak fitur yang bisa dipakai seperti kontrol terpusat, perlindungan dari malware dan ransomware, web reputation, risky file warning dan memory scan.

  • Lintasarta Managed Antivirus for Server

Layanan ini berfungsi untuk melindungi server perusahaan dari serangan malware dan mencegah risiko downtime dan kehilangan data nasabah.

Fitur yang disediakan di antaranya adalah Host Firewall, IPS untuk Virtual Patching, Reputasi Web, Integrity Monitoring, dan Anti Malware.

  • Lintasarta Managed SOC

Lintasarta Managed SOC (Security Operation Center) adalah layanan pemantauan dan respons selama 24/7 untuk melindungi jaringan perusahaan termasuk bank digital.

Fitur yang disediakan adalah persiapan, pemasangan, 24/7 pengawasan dan peringatan, laporan perbaikan dan retensi log.

3. Private Cloud

Ilustrasi Private Cloud Freepik/Egor Lyashenko

Solusi yang tidak kalah pentingnya untuk menjaga keamanan data nasabah adalah menggunakan private cloud.

Private cloud memungkinkan semua data disimpan dan dikelola di server pribadi, sehingga tidak bisa diakses oleh pihak lain.

Selain faktor penyimpanan data, private cloud juga memungkinkan bank digital mengatur ulang return on equity, mengatur workload biar lebih fleksibel, dan menganalisis data nasabah dengan lebih mudah, dan lainnya.

Lintasarta juga menyediakan layanan cloud computing yang tersedia di Lintasarta Cloudeka.

Selain public cloud, Lintasarta turut menyediakan private cloud dan berbagai fitur dan layanan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan bank digital.

Pada layanan Deka Premium, Lintasarta bekerja sama dengan berbagai mitra yang ahli di bidangnya.

Seperti halnya vmware, Red Hat Openstack Platform, Microsoft, CISCO, NetApp dan lainnya.

Keunggulan Deka Premium untuk digital bank dan menjaga keamanan data nasabah adalah:

  • Pelanggan bisa memilih mitra kerja sama yang diinginkan
  • Terintegrasi dengan layanan Lintasarta yang lainnya, termasuk keamanan
  • Komprehensif dan fleksibel sesuai kebutuhan

Strategi agar Bisa Hemat dengan Lintasarta

Lantas bagaimana agar strategi menjaga keamanan data nasabah yang digunakan bank digital tidak menyebabkan perusahaan boros?

Lintasarta merupakan perusahaan jasa komunikasi dan informasi terbesar di Indonesia.

Lintasarta Membangun Negeri jadi misi yang berkelanjutan selama 34 tahun terakhir sejak pertama kali didirikan.

Oleh sebab itu, Lintasarta memiliki produk dan layanan yang lengkap serta komprehensif.

Agar biaya yang dikeluarkan bank digital untuk jaga keamanan data nasabah tidak boros, maka bisa memilih berbagai paket hemat yang disediakan di Lintasarta.

Lintasarta juga memberikan bonus dan berbagai fasilitas tambahan apabila memilih paket produk tertentu.

Sebagai contoh Virtual Firewall Package

Paket ini hanya bisa digunakan untuk pelanggan Lintasarta Private Cloud dan Lintasarta Colocation.

Jadi jika memilih paket ini, maka akan mendapatkan Main Features dan Additional Features layanan Lintasarta NGFW On Cloud.

Selain itu, Lintasarta juga menyediakan fitur kalkulator harga sehingga pelanggan bisa mengetahui kisaran biaya saat menggunakan produk dan layanannya.

Lintasarta juga menyediakan layanan konsultasi untuk perusahaan yang ingin tahu lebih dalam tentang produk dengan menyediakan form di link ini. 

Itulah 3 cara solutif yang bisa dilakukan bank digital untuk jaga keamanan data nasabah dengan jasa Lintasarta.***

 

Editor: Alinur Awwalina

Tags

Terkini

Terpopuler