Network
JOMBANG UPDATE - Direktur Kreatif dan CEO Balenciaga melakukan permintaan maaf kepada masyarakat dunia atas kampanye iklan mereka yang memicu kritik di media sosial beberapa waktu terakhir.
Warganet mengkritik dan menyebut iklan Balenciaga menampilkan gambar yang tidak pantas melibatkan anak-anak.
"Saya secara pribadi ingin meminta maaf atas kesalahan pemilihan konsep artistik untuk kampanye pemberian hadiah dengan (melibatkan) anak-anak," kata Direktur Kreatif Balenciaga, Demna Gvasalia, dikutip JOMBANG UPDATE dari Reuters.
Pada pernyataan yang terpisah, label mengeluarkan pernyataan yang ditandatangani oleh CEO Balenciaga Cedric Charbit.
Baca Juga: Resep Dessert Box Coklat, Bahan Ekonomis Rasa Fantastis
Baca Juga: Polandia Tersingkir dari Piala Dunia 2022, Lewandowski Enggan Bahas Pensiun
CEO Balenciaga Cedric Charbit melakukan penguraikan proses internal untuk melakukan evaluasi konten Balenciaga.
Sebelumnya, Balenciaga merilis dua iklan di media sosial emreka.
Pertama, iklan Balenciaga menampilkan koleksi hadiah dan tas tangan berbentuk boneka beruang dengan tali pengikat yang dipegang oleh anak-anak.
Adapun untuk iklan kedua, koleksi musim semi 2023 menampilkan visual bertempat pada sebuah kantor dan menunjukkan makalah teks keputusan Makhamah Agung 2008 terkai pornografi anak.
Hal tersebut pun membuat warganet melakukan protes boikot pada produk fashion asal Prancis itu. Pasalnya, iklan Balenciaga diduga mendukung pornografi anak.
Selain itu, warganet juga meminta Kim Kardashian yang merupakan brand ambassador Balenciaga untuk angkat bicara.
Pada pernyataan awal minggu ini, Balenciaga meminta maaf dan akan melakukan penyelidikan pada kampanye iklan yang masih berlangsung.
Namun pernyataan Charbit mengatakan label telah memutuskan untuk tidak melanjutkan litigasi.
"Saya ingin secara pribadi mengulangi permintaan maaf saya yang tulus atas pelanggaran yang disebabkan dan bertanggung jawab," kata Charbit terkait kontroversi iklan Balenciaga.***
