Network
JOMBANG UPDATE - Puasa Ramadhan 1443 H semakin dekat. Perlu adanya persiapan yang matang, terutama kesehatan tubuh agar selalu fit dalam menjalankan ibadah puasa ramadhan.
Terlebih ibadah puasa Ramadhan tahun ini masih berada di situasi pandemi. Dengan tubuh yang sehat, maka puasa ramadhan dapat dilalui dengan lancar.
Dilansir JOMBANG UPDATE dari laman kemkes.go.id, terdapat beberapa tips menjalankan puasa Ramadhan sehat ala Kementerian Kesehatan.
Berikut adalah beberapa tips puasa Ramadhan sehat yang bisa dipersiapkan dari sekarang.
Baca Juga: Resep Es Teler Ala Chef Arnold dan Mama Lita, Cocok Jadi Menu Buka Puasa Ramadhan
1. Air dan Serat Saat Berbuka
Buka puasa sehat menurut Kementerian Kesehatan adalah dengan mengkonsumsi air putih atau secangkir air hangat.
Makanan manis yang berasal dari buah-buahan segar atau kurma juga sangat dianjurkan karena cepat memulihkan energi dengan cara yang sehat.
Makan dengan cukup juga penting saat berbuka. Langsung memakan banyak makanan akan membuat perut sesak. Pencernaan akan terganggu dan menghambat penyerapan energi.
2. Berbuka atau sahur dengan minimal salah satu dari 4 kelompok makanan
Empat kelompok makanan tersebut adalah karbohidrat sebagai makanan pokok, protein dari lauk-pauk, sayur, dan buah.
Selain itu, disarankan untuk menghindari makanan berminyak. Makanan berminyak dapat menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah.
Hal itu menyebabkan aliran oksigen menjadi berkurang dan mengakibatkan kantuk saat siang hari.
3. Hindari makanan asin
Makanan yang terlalu asin akan mempercepat keluarnya cairan tubuh. Puasa Ramadhan sehat ala Kementerian Kesehatan adalah puasa yang diiringi makanan berserat.
Mengkonsumsi minuman yang berpengaruh pada sering kencing (efek diuretic) seperti teh dan kopi juga tidak disarankan.
Baca Juga: Inspirasi Resep Buka Puasa Saat Ramadhan, dari Asia hingga Eropa
Efeknya sama dengan makanan asin, yakni tubuh akan lebih mudah terdehidrasi.
4. Perbanyak minum air putih
Kementerian Kesehatan menganjurkan untuk minum 8-10 gelas per hari saat puasa.
Dapat dibagi kedalam aktivitas sebelum tidur, selepas bangun tidur, selepas sahur, saat berbuka puasa, selepas sholat magrib, setelah makan, setelah solat isya dan sholat tarawih.
5. Hentikan konsumsi rokok
Saat berbuka puasa, tubuh membutuhkan asupan energi baru untuk mengganti energi yang hilang. Jika langsung merokok tubuh rentan mengalami kelelahan, pusing, mual, dan muntah.
Selain itu, nikotin yang ada dalam rokok dan masuk ke dalam tubuh dengan perut kosong akan meningkatkan resiko terkena kanker paru.
Menurut kementerian kesehatan, puasa Ramadhan sehat seharusnya menjadi kesempatan bagi perokok untuk terbebas dari ketergantungan nikotin.
6. Lakukan aktivitas fisik atau olahraga
Olahraga yang dilakukan hanya yang memungkinkan dan dilakukan minimal 30 menit. Olahraga juga sebaiknya dilakukan hanya saat menjelang atau setelah berbuka.
Beberapa olahraga yang dapat dilakukan demi terwujudnya puasa Ramadhan sehat adalah jogging atau senam ringan.
Baca Juga: Resep Ayam Pop Padang yang Mudah dan Cepat, Inspirasi Menu Buka Puasa Praktis
Olahraga bermanfaat untuk memperlancar peredaran darah dan proses metabolisme.
7. Atasi stres
Stres selama menjalankan puasa Ramadhan karena aktivitas padat dapat dilakukan dengan memperdalam ilmu agama dan memperbanyak ibadah.
Olahraga dan mencoba menu sahur atau berbuka juga dapat menjadi alternatif yang menyenangkan.
8. Kontrol kesehatan
Saran yang diberikan oleh kementerian kesehatan adalah secara rutin memeriksa tekanan darah, terutama bagi penderita hipertensi.
Kontrol kadar gula darah secara teratur bagi penderita diabetes, dan kontrol secara rutin penyakit tidak menular lainnya.
9. Atur Pola Tidur
Jika harus bangun pagi untuk menyiapkan makan sahur, maka tidur terlalu malam tidak disarankan.
Tidur siang selama 10-20 menit juga sangat dibutuhkan untuk mengganti jam tidur yang digunakan saat sahur.
10. Konsumsi Vitamin Jika Dibutuhkan
Konsumsi vitamin digunakan sebagai penambah energi dan imunitas bagi seseorang yang memiliki aktivitas padat di bulan puasa Ramadhan.
Pastikan vitamin yang dikonsumsi aman dan tidak memiliki efek samping pada lambung.
Itulah beberapa tips puasa Ramadhan sehat ala Kementerian Kesehatan yang harus dipersiapkan dari sekarang.***
