Network
JOMBANG UPDATE - Ide bisnis untuk ibu rumah tangga tampaknya semakin dicari, terutama saat kondisi pandemi tak kunjung usai yang berakibat mengganggu perekonomian.
Terlebi lagi ketika terjadi pengurangan karyawan, berkurangnya lapangan kerja, dan beberapa faktor lain, membuat ide bisnis untuk ibu rumah tangga menjadi salah satu solusi terbaik.
Demi menyiasati kondisi keuangan yang semakin seret, kadang tergiur untuk melakukan pekerjaan tambahan demi keuangan bulanan terselamatkan, tak heran jika ide bisnis untuk ibu rumah tangga gencar dijadikan peluang.
Seperti yang dilansir oleh JOMBANG UPDATE dari beberapa sumber, banyak sekali contoh usaha untuk ibu rumah tangga yang dapat menambah penghasilan, mengisi waktu luang, serta mengasah kreativitas dirumah.
Baca Juga: 5 Ide Olahan Daging Kambing yang Enak dan Tahan Lama
Baca Juga: Resep Cajun Sauce BTS Meal McD, Cita Rasa Khas Korea Selatan dan Mudah Cara Buatnya
Selama tidak mengganggu kewajiban utamanya, pekerjaan sampingan untuk ibu rumah tangga ini dapat dipertimbangkan untuk dilakukan.
1. Admin Media Sosial
Saat ini kita sedang memasuki era digital yang hampir semua kegiatan dilakukan secara online.
Dalam hal ini, mengelola media sosial milik orang lain atau online shop adalah salah satu cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Jangan salah, karena ternyata pekerjaan ini akan mendapatkan bayaran hingga jutaan rupiah.
Baca Juga: Manfaat Mencuci Piring untuk Kesehatan Mental yang Jarang Diketahui, Bisa Bikin Lebih Bahagia!
Baca Juga: Cara Main Island King untuk Pemula, Perhatikan Tips Ini untuk Cairkan Uang ke E-Wallet
Ketika kita menjadi admin media sosial, beberapa kegiatan lain seperti menunggu jemuran kering, menunggu nasi matang, atau pun saat menjaga anak yang sedang tidur dapat dilakukan.
2. Catering
Tidak perlu membuka warung makan untuk menjual hidangan lezat.
Seorang ibu rumah tangga tentunya sudah fasih dalam hal memasak.
Ide bisnis untuk ibu rumah tangga ini pasti cocok untuk mereka yang hobi memasak dan bereksperimen di dapur sekaligus menyiapkan hidangan untuk keluarga.
Untuk mengawalinya, promosi pada teman kerabat dekat dapat dilakukan.
3. Online shop
Punya minat berjualan tapi tidak memiliki lapak?
Jangan khawatir, karena di era digital ini kita dapat memanfaatkan gadget untuk berjualan dan melakukan bisnis rumahan.
Mulai dari baju, hijab, makeup, bahkan perlengkapan rumah bisa dijual melalui akun media sosial atau platform khusus berjualan.
4. Les privat
Tidak sedikit dari ibu rumah tangga yang mengenyam pendidikan di perguruan tinggi kemudian memutuskan untuk bekerja di rumah saja.
Hal ini tentu tidak disayangkan jika ingin mencoba untuk membuka les privat sesuai dengan pelajaran yang dikuasai di rumah.
Selain berbagi ilmu, kalian juga dapat memperoleh penghasilan tambahan bukan?
Itu dia beberapa ide bisnis untuk ibu rumah tangga yang bisa dicoba selain hanya mengharapkan gaji suami.
4 Pertimbangan Memulai Bisnis yang Wajib Diketahui, Bukan Hanya Soal Untung Rugi!
Wirausaha saat ini menjadi hal yang sedang digandrungi. Bagi orang yang tidak suka bekerja dengan sistem terikat dalam sebuah perusahaan, pertimbangan memulai bisnis sering jadi jalan pintas.
Pertimbangan memulai bisnis bukan hanya tentang keuntungan dan keugian saja. Banyak faktor lain yang perlu dipersiapkan matang-matang sebelum memutuskan memulai suatu usaha.
Dilansir JOMBANG UPDATE dari berbagai sumber, tren saja tidak cukup untuk menjadi pertimbangan memulai bisnis.
Pasalnya, tidak sedikit pengusaha yang kemudian merasa kewalahan saat dihadapkan pada masalah karena kurangnya pengetahuan tetang berbisnis.
Baca Juga: Indodax dan 12 Marketplace Aset Kripto Legal di Indonesia, Cek Daftar Ini Sebelum Investasi!
Baca Juga: Harga Mata Uang Kripto Merosot Tajam, Benarkah Elon Musk Penyebab Bitcoin Dkk Ambruk?
Jadi, apa saja hal-hal yang perlu menjadi pertimbangan memulai bisnis? Mari simak ulasan berikut ini!
1. Mengenali produk dan pasar
Hal pertama yang harus menjadi pertimbangan memulai bisnis adalah produk yang akan dijual. Apa benefit untuk konsumen dan mengapa produk tersebut layak dijual?
Selain itu para calon pengusaha juga perlu mengetahui kompetitor, calon konsumen, dan lain sebagainya.
2. Perencanaan yang baik
Setelah mengenali produk yang akan dijual dan target pasar, perencanaan yang baik merupakan hal yang menjadi sangat penting untuk menjadi pertimbangan memulai bisnis.
Perencanaan yang baik akan menjadikan bisnis yang dijalankan berjalan dengan lancar.
Hal ini juga dapat meminimalisir berbagai merugikan yang mungkin hadir di masa mendatang.
Perencanaan ysebaiknya dibuat fleksibel karena keadaan pasar bisnis bisa berubah sewaktu-waktu.
3. Pemilihan lokasi
Pemilihan lokasi menjadi salah satu pertimbangan memulai bisnis yang sangat penting.
Jangan sampai usaha yang dibangun menjadi sepi pengunjung karena kesalahan dalam pemilihan lokasi.
Pilihlah lokasi yang sesuai dengan produk dan target pasar. Misalnya, saat ingin membuka kedai kopi pilihlah lokasi yang strategis seperti di pusat kota atau di dekat kampus.
4. Pemilihan mitra dan perumusan strategi
Pemilihan mitra dan perumusan strategi sangat berpengaruh untuk kesuksesan usaha.
Hal yang perlu diperhatikan saat memilih mitra bisnis adalah kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab.
Agar lebih aman, buatlah kontrak perjanjian dengan mitra bisnis yang mengandung acuan kerja dan hal penting lainnya.
Selain itu, ajak mitra untuk berkonstribusi dalam perumusan strategi bisnis demi kesuksesan usaha kedepannya.
Demikian itu beberapa hal yang perlu menjadi pertimbangan memulai bisnis. Semoga bermanfaat!***
