Mimisan, Penyakit Umum Tetapi Perlu Diwaspadai Saat Pancaroba

25 Maret 2022, 13:15 WIB
Mimisan, Penyakit Umum Tetapi Perlu Diwaspadai Saat Pancaroba /Pexels.com/Ivan Samkov

JOMBANG UPDATE - Mimisan termasuk kondisi medis yang biasa terjadi karena kondisi udara.

Mimisan bisa dialami orang dewasa maupun anak-anak.

Mimisan mungkin menjadi gejala penyakit lain sehingga menandai penyakit medis yang lainnya.

Namun, penyebab mimisan bisa bersumber dari cuaca atau perubahan suhu lingkungan.

Baca Juga: 9 Penyakit dan Kelainan Paru-paru Ringan Hingga Sedang, Bisa Berpotensi Menjadi Serius

Baca Juga: Mengenal Penyakit Minamata, Jadi Nama Konvensi COP-4 yang Kini Digelar di Bali

Misalnya pada musim pancaroba yang akan datang dalam waktu dekat ini.

Hidung tersusun atas banyak pembuluh darah yang terletak dekat permukaan. Tepatnya di bagian depan dan belakang hidung.

Menurut laporan Healthline, mimisan terbilang kondisi yang biasa terjadi.

Mimisan mungkin menakutkan tetapi jarang menunjukkan masalah medis yang serius.

Dilansir oleh Tim JOMBANG UPDATE dari laman Healthline dan Metro.co.uk, pada dasarnya pembuluh darah di area hidung memang sangat rapuh dan mudah terluka.

Mimisan dengan intensitas jarang, biasanya disebabkan oleh kondisi udara kering.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebentar lagi wilayah Indonesia, khususnya Jawa Timur, akan memasuki musim pancaroba dari penghujan ke kemarau.

Pada masa ini, sebaiknya mewaspadai udara kering.

Baca Juga: Bahaya Kurang Tidur, Bisa Timbul Penyakit Fisik dan Mental

Baca Juga: Waspada Penyakit pada Kucing saat Musim Hujan, Budak Anabul Wajib Tahu

Udara kering adalah penyebab paling umum dari mimisan. Udara kering bisa mengeringkan selaput hidung dan memicu pengerasan kulit di dalam hidung. Kondisi ini bisa menimbulkan kerak.

Kerak seperti itu bisa menimbulkan gatal atau menjadi iritasi. Hidung yang tergores pada akhirnya akan berdarah.

Mengonsumsi antihistamin dan dekongestan pada pengidap alergi, pilek, atau masalah sinus juga dapat mengeringkan selaput hidung dan menyebabkan mimisan.

Penyebab umum lainnya dari mimisan biasanya ada benda asing tersangkut di hidung, iritasi kimia, reaksi alergi, cedera hidung, bersin berulang, udara dingin, atau infeksi saluran pernapasan.

Penyebab lain dari mimisan yang bersumber dari penyakit lain meliputi tekanan darah tinggi, gangguan perdarahan, gangguan pembekuan darah, dan kanker.

Mimisan yang ringan tidak memerlukan perhatian medis. Namun, jika mimisan berlangsung lebih dari 20 menit, atau jika terjadi setelah cedera, itu mungkin tanda mimisan posterior.

Mimisan posterior adalah mimisan yang terjadi di sisi belakang area pembuluh darah hidung. ***

 
Editor: Apriani Alva

Tags

Terkini

Terpopuler