Penangkapan MSAT Jombang: Mobil Barracuda Keluar Ponpes, Polisi Masih Membisu

- 7 Juli 2022, 21:15 WIB
Kombes Pol Dirmanto dalam rilis penangkapan MSA di Ponpes di Ploso Jombang.
Kombes Pol Dirmanto dalam rilis penangkapan MSA di Ponpes di Ploso Jombang. /Apriani Alva/JombangUpdate.com

JOMBANG UPDATE - Penangkapan MSAT, DPO pancabulan, di Pesantren Majma’al Bahrain Shiddiqiyyah, Jombang, Jawa Timur masih bergulir hingga pukul 20.30 WIB.

Artinya, lebih dari 13 jam proses penjemputan paksa, penemuan MSAT masih belum diumumkan Polisi.

Pergerakan terbaru dari area Ponpes di Ploso Jombang terlihat dua mobil polisi keluar gang.

Dua kendaraan bertuliskan Brimob tersebut tidak dihuni penumpang alias kosong.

Baca Juga: 5 Fakta Penangkapan MSAT, Putra Kiai Ponpes di Ploso Jombang DPO Pencabulan

Baca Juga: Kemenag Cabut Izin Ponpes Shiddiqiyah Jombang, Gara-Gara MSAT? Ini Faktanya

Sementara bersama iring-iringan tersebut dibuntuti mobil barracuda bertuliskan Korps Brimob melaju ke arah Jombang Kota.

Mobil barakuda yang tertutup rapat tersebut belum diketahui mengangkut MSAT atau tidak.

Hingga artikel ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari polisi terkait mobil iring-iringan dan mobil barakuda tersebut.

Sebelumnya, pihak polisi menginformasikan masih berupaya mencari keberadaan MSA dan meminta pihak keluarga untuk kooperatif.

"Sampai saat ini kami terus berupaya mencari keberadaan MSAT," ungkap Kombes Pol Dirmanto kepada JOMBANG UPDATE di hadapan seluruh wartawan pada pukul 16.30 WIB, Kamis 7 Juli 2022.

Selama proses penangkapan, terlihat senjumlah  mobil polisi keluar area pondok yang ditumpangi simpatisan.

"Di dalam juga masih banyak simpatisan. Kita sudah melakukan upaya mengamankan simpatisan. Jumlah simapatisan 320 orang. Kemudian 20 diantaranya adalah anak-anak. Ini masih kita pilah-pilah. Ada yang dari luar kota, ada yang dari Malang ada yang dari Banyuwangi, semarang, Yogyakarta bahkan luar kota dari lampung," ungkap Kombes Pol Dirmanto.

Ditanya progres penangakapan MSAT, polisi kembali menyebut masih proses.

"Kita masih berproses di dalam. Prosesnya sudah panjang. Polisi telah melewati dua kali pra peradilan. Kemudian P12 dua kali. Kemudian 4 kali koordinasi dengan kejaksaan," ungkapnya.

Lagi, upaya penangkapan MSAT belum menemui titik terang.

"Saya rasa polisi telah berupaya se-humanis mungkin dalam upaya penangkapan ini," ujarnya.

Kombes Pol Dirmanto berharap pihak keluarga MSAT kooperatif dalam proses penangkapan ini.

"Sehingga saya menghimbau keluarga MSAT untuk membantu kami. Kooperatif membantu kami," ungkapnya.***

Editor: Anggita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah