JOMBANG UPDATE - Sekolah Sayed Al Shuhada, Afganistan dibom sebanyak tiga kali yang menyebabkan para siswa berlari berhamburam.
Puluhan korban jiwa tergeletak tak bernyawa dan ratusan orang luka-luka termasuk para murid perempuan yang tak berdosa.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyampaikan duka terdalam.
"Duka cita dan simpati yang mendalam terhadap keluarga korban dan seluruh rakyat Afghanistan," tulis Kementerian Luar Negeri RI melalui akun Twitter, Minggu malam 9 Mei 2021.
Baca Juga: 5 Film Lebaran 2021 Tayang Perdana di SCTV TransTV dan Trans7, Lengkap dengan Sinopsis Singkat
Indonesia akan terus mendukung serta berupaya untuk memerangi terorisme demi mewujudkan perdamaian di tanah Afghanistan.
Kronologi pengeboman tersebut berawal sebuah mobil yang diledakan di depan sekolah dan seketika para siswa panik dan lari keluar. Tak lama kemudian disusul dua bom lain meledak.
"Ledakan pertama sangat kuat dan terjadi begitu dekat dengan anak-anak sehingga beberapa dari mereka tidak dapat diidentifikasi," ungkap seorang pejabat Afghanistan yang tidak ingin disebutkan namanya.