Network
JOMBANG UPDATE - Tempat wisata gratis di Surabaya tersebar di beberapa sudut Kota Pahlawan.
Meski tak perlu mengeluarkan biaya, tempat wisata gratis di Surabaya ini memiliki nilai estetika tersendiri.
Bahkan, tempat wisata gratis di Surabaya ini pun menghadirkan cerita masa lalu khas Kota Pahlawan.
Dikutip JOMBANG UPDATE dari laman bappeko.surabaya.go.id, berikut ini adalah deretan tempat wisata gratis di Surabaya yang pantang dilewatkan.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Edukasi di Bandung yang Wajib Dikunjungi Bersama Keluarga
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata di Tangerang yang Indah dan Layak Dikunjungi Bersama Keluarga
1. Museum Dr. Soetomo Surabaya
Berada di Kompleks Pendopo Gedung Nasional Indonesia (GNI), museum di Surabaya ini menampilkan riwayat hidup Dr. Soetomo sang tokoh pergerakan sekaligus salah satu pendiri organisasi Boedi Oetomo.
Sudah diresmikan oleh Tri Risma Harini pada November 2017 yang saat itu menjabat sebagai walikota Surabaya, Museum Dr. Soetomo beralamat di Jalan Bubutan No. 85-87, Surabaya, Jawa Timur.
Menariknya, wisata Surabaya gratis yang buka hari Selasa-Minggu dari pukul 08.00-16.00 WIB ini memiliki 328 koleksi berupa alat-alat kesehatan dan foto-foto.
2. Museum Pendidikan Surabaya
Wisata di Surabaya yang gratis ini merupakan museum tematik yang didirikan sebagai langkah pelestarian sejarah serta budaya bangsa dengan tujuan untuk mendukung kegiatan edukasi, riset, dan rekreasi di Kota Pahlawan.
EX Sekolah Taman Siswa yang berlokasi di Jalan Genteng Kali No. 10 Surabaya ini menyimpan bukti materiil pendudukan pada masa pra-aksara, masa klasik, masa kolonial, serta masa kemerdekaan.
Tempat wisata di Surabaya yang gratis ini beroperasi dari hari Selasa sampai Minggu pukul 08.00-16.00 WIB.
3. Museum Surabaya (Gedung Siola)
Berada di Gedung Siola, Museum Surabaya konon memiliki lebih dari 1.000 koleksi yang hampir semuanya memiliki peran penting dalam sejarah Kota Pahlawan.
Lokasi Museum Surabaya ini mudah dijangkau, karena terletak tepi jalan di dekat Tunjungan Plaza.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Pasuruan yang Asyik dan Wajib Dikunjungi Bersama Keluarga
Berada di kawasan yang terdapat beberapa cagar budaya di sekitar, membuat pengunjung bisa lebih mengeksplorasi destinasi sekelilingnya.
Wisata gratis di Surabaya ini buka hari Selasa sampai dengan Minggu pukul 08.00-16.00 WIB.
4. Museum H.O.S Tjokroaminoto
Buka dari Selasa sampai Minggu pukul 08.00-16.00 WIB, museum di Surabaya ini dulunya merupakan rumah kediaman H. O. S. Tjokroaminoto yang kemudian diresmikan menjadi museum oleh Pemerintah Kota Surabaya sekaligus wisata sejarah oleh Tri Rismaharini pada 27 November 2017.
Sejarah wisata gratis Surabaya ini tak hanya digunakan sebagai tempat tinggal pahlawan nasional H. O. S. Tjokroaminoto beserta keluarganya kala itu.
Namun juga sebagai tempat dimana tokoh-tokoh pergerakan dari berbagai latar belakang ideologi seoerti Semaoen, Alimin, Darsono, serta Tan Malaka bertemu dan berdialog.
Berada di museum ini, pengunjung dapat melihat 143 koleksi terkait dengan rumah tinggal sang pahlawan H. O. S. Tjokroaminoto.
5. Museum W.R Soepratman
Memiliki nilai sejarah, bangunan museum yang merupakan rumah milik kakak pertama WR. Soepratman, Roekiyem Soepratijah menjadi tempat tinggal sang pahlawan nasional pada tahun 1937 hingga akhir hayatnya yaitu pada 17 Agustus 1938.
Memasuki bangunan museum di Surabaya ini, hanya terdapat dua kamar tidur di sisi kanan dan ruang tamu di sisi kiri. Dimana terpajang foto -foto WR. Soepratman dengan keuarga dan teman dekat di ruang tamu.
Baca Juga: 5 Wisata Super Prioritas Indonesia, Pemandangan Indah dan Fasilitas Lengkap
Sementara itu, lemari berisi replika biola terpajang di pojok ruang tamu.
Hal menarik dari bangunan ini adalah kamar depan yang ditempati WR. Soepratman sang pencipta lagu Indonesia Raya karena tidak memiliki akses masuk selain dari jendela depan untuk mengelabui aparat Hindia Belanda.
Lokasi Museum W.R Soepratman berada di Jl. Mangga No.21, Gedang Sewu, Surabaya Kel. Tambaksari / Kec. Tambaksari.
6. Balai Budaya
Gedung Balai Pemuda dan Tourist Information Center (TIC) atau juga dikenal dengan nama Balai Pemuda ini merupakan bangunan cagar budaya yang memiliki nilai sejarah.
Wisata di Surabaya ini sdibangun pada 1907 saat masa kolonial Hindia Belanda dengan bangunan bergaya ekletisisme, gaya campuran yaitu neo gothic, renaissance, dan klasika romanika.
Dulu, destinasi ini merupakan tempat rekreasi orang-orang Belanda untuk berpesta, berdansa, dan bowling. Namun kini Balai Pemuda berfungsi sebagai fitur-fitur rumah belajar seperti rumah matematika, rumah bahasa, dan perpustakaan.
Ingin berkunjung? Berlokasi di Balai Pemuda ada di Jalan Gubernur Suryo No. 15, Embong Kaliasin, Kecamatan Genteng, wisata di Surabaya yang gratis ini hanya buka pada hari Jumat dan Minggu pukul 08.00-22.00 WIB.
Itulah beberapa tempat wisata gratis di Surabaya yang memiliki nilai sejarah.***
