Kejuaraan ini diikuti oleh timnas voli senior putra dan putri di Asia dan Oseania yang berada di bawah naungan Asian Volleyball Confederation (AVC).
Adapun AVC Championship pertama kali digelar pada tahun 1975.
Awalnya, AVC Championship digelar setiap empat tahun. Namun sejak 1987, kejuaraan ini digelar dua tahun sekali.
Pada sektor putra, Jepang mendominasi dengan 9 kali kemenangan yaitu pada tahun 1975, 1983, 1987, 1991, 1995, 2005, 2009, 2015, 2017.
Disusul oleh Korea Selatan dan Iran yang sama-sama meraih empat kali juara.
Sementara itu untuk sektor putri, China menjadi peraih juara terbanyak yaitu 13 kali pada 1979, 1987, 1989, 1991, 1993, 1995, 1997, 1999, 2001, 2003, 2005, 2011, 2015.
Jepang menyusul dengan lima kali juara pada 1975, 1983, 2007, 2017, 2019.
Berdasarkan peraturan baru tahun ini, turnamen kontinental termasuk AVC Championship akan menjadi turnamen kualifikasi World Championship 2025.
Tiga tim teratas dari klasemen AVC Championship 2023 nantinya akan melaju ke World Championship 2025 atau Kejuaraan Bola Voli Dunia.
Selain itu, hasil pertandingan di AVC Championship juga berpengaruh pada ranking voli dunia FIVB.