Network
Ide tersebut kemudian mendapat dukungan dari SportsCore Event Management and Consultancy, Inc. asal Filipina yang merupakan penyelenggara kompetisi Philippine Super Liga.
Selain itu, Indonesia, Thailand, dan Vietnam juga memberikan dukungan atas ide tersebut.
Pada tahun 2016, dilaporkan kompetisi bola voli putri Asia Tenggara tersebut akan bernama Southeast Asian SuperLiga. Namun pada 2017, ASEAN Grand Prix disepakati sebagai nama turnamen tersebut.
ASEAN Grand Prix pertama digelar pada tahun 2019 dengan Thailand, Indonesia, Vietnam, dan Filipina sebagai peserta.
Pada ASEAN Grand Prix 2019, Thailand menjadi tuan rumah untuk putaran 1, sedangkan putaran 2 digelar di Filipina.
ASEAN Grand Prix edisi kedua berlangsung pada tahun 2022 dengan tajuk ASEAN Grand Prix Women's Volleyball Invitation.
Adapun pada kedua edisi ASEAN Grand Prix tersebut, Thailand berhasil menyabet gelar juara.
Pada 2023, ASEAN Grand Prix berganti nama menjadi SEA V League.
Adapun pada edisi tahun ini, tidak hanya sektor putri saja yang dipertandingkan, melaikan juga sektor putra.
SEA V League 2023 putra berjalan lebih dulu, yaitu pada 21-23 di Indonesia untuk putaran 1 dan 28-30 di Filipina untuk putaran 2.
