Network
Sementara Jakarta LavAni Allo Bank juga menelan satu kekalahan satu kali saat menghadapi Jakarta Bhayangkara Presisi.
Dio Zulfikar harus mengakui keunggulan Nizar Julfikar dkk melalui laga 5 set dengan skor 3-2 (21-25, 22-25, 25-18, 31-29, 15-10).
Kemenangan tersebut membuat tim Jakarta Bhayangkara Presisi mendapatkan tambahan 2 poin sementara Jakarta LavAni Allo Bank mendapatkan 1 poin.
Pada klasemen akhir Putaran 1 Proliga 2023 tim Jakarta Bhayangkara Presisi dan Jakarta LavAni Allo Bank mendapatkan poin dan total kemenangan yang sama yakni 17 poin dan 6 kemenangan dari 7 pertandingan.
Namun, masing-masing rasio set kedua tim berbeda. Jakarta Bhayangkara Presisi memiliki rasio set 2,7143 sementara rasio set Jakarta LavAni Allo Bank sebesar 2,5000.
Dengan perbedaan rasio set tersebut, Jakarta Bhayangkara Presisi menduduki posisi 1 pada Putaran 1 Proliga 2023 dibuntuti Jakarta LavAni Allo Bank pada posisi kedua.
Keberhasilan anak asuh Toiran Riedel membuat tim Jakarta Bhayangkara Presisi mendapatkan hadiah juara paruh waktu Proliga 2023 sebesar Rp30 juta.
Kemenangan Nizar Julfikar dkk berkat mesin poin Jakarta Bhayangkara Presisi yaitu sang opposite asal Uganda, Daudi Okello.
Rival berat Rivan Nurmulki tersebut berhasil menjadi mesin poin bagi timnya sekaligus menduduki posisi top skor.
Daudi Okello berhasil mengumpulkan 174 poin selama putaran 1 Proliga 2023. Total poin tersebut berbeda tipis dengan Rivan Nurmulki yang mengantongi 171 poin.
