Network
Pada usianya yang ke-15 atau pada tahun 2017, An Se Young resmi bergabung dengan tim nasional Korea Selatan dan menjadi yang termuda.
Tidak lama setelah bergabung, An Se Young langsung dipercaya untuk memperkuat Timnas Korea Selatan di Uber Cup 2018. Atlet tunggal putri yang satu ini selalu berhasil menyumbang poin setiap kali diturunkan dan membawa negaranya meraih medali perak.
An Se Young berhasil mendapatkan gelar internasional senior perdananya di kejuaraan New Zealand Open 2019 BWF World Tour Super 300 setelah mengalahkan Li Xue Rui dengan skor 21-19 dan 21-15.
Pada tahun yang sama, An Se Young menjadi juara French Open 2019 BWF World Tour Super 750 dengan mengalahkan peraih medali emas Olimpiade 2016, Carolina Marin, dengan skor 16-21, 21-18 dan 21-5.
An Se Young juga berhasil menjadi juara Korea Masters 2019 BWF World Tour Super 300 setelah mengalahkan seniornya, Sung Ji Hyun, dua set langsung 21-13 dan 21-17.
Sebelum usianya menginjak 19 tahun, An Se Young dinobatkan sebagai Pemain Paling Menjanjikan tahun 2019 oleh BWF.
An Se Young kemudian debut di Olimpiade Tokyo 2020 sebagai atlet badminton termuda, yaitu 19 tahun.
Namun sayangnya, An Se Young gagal melaju ke babak semifinal setelah ditumbangkan oleh Chen Yu Fei yang akhirnya meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Setelah itu, karir An Se Young semakin cemerlang. Ia bahkan menjadi juara di seluruh turnamen Indonesia Badminton Festival 2021.
Lebih tepatnya, An Se Young juara Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals 2021.
