Menantu Agum Gumelar tersebut juga mewanti-wanti keputusan para atlet binaan klub SGS Bandung yang ingin keluar bukan alasan emosi sesaat.
"Jangan cuma perkara dia emosi, dia marah terus pindah," ungkap Taufik Hidayat.
Banyaknya klub yang memberikan bonus pada atletnya yang berprestasi di kancah internasional, rupanya tidak semua klub mampu memberlakukan hal yang sama.
Pasangan Fajar Alfian, Rian Ardianto yang berasal dari klub PB Jaya Raya selalu mendapatkan bonus setelah sukses mempersembahkan gelar juara.
Klub besar lainnya seperti PB Djarum juga memberlakukan aturan yang sama.
Baca Juga: Daftar Skuad Indonesia di Badminton Asia Championships 2022, Kevin Sanjaya-Marcus Gideon Masih Absen
"Selama ini klub yang mampu saja memberikan bonus. Tidak bisa disamaratakan. Bonus itu tetap sesuai dengan kemampuan klub," ujar pria kelahiran 10 Agustus 1981 tersebut.
Terkait aturan pindah klub, Taufik Hidayat menegaskan atlet bulutangkis harus mengikuti peraturan yang diterbitkan Pengurus Pusat Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).
Hal itu terkait biaya transfer yang harus dibayarkan jika pemain hijrah. Nominalnya ternyata cukup fantastis.