Bagas-Fikri Punya Cerita 'Pahit' Thomas Cup, Coach Ricky Pehong Bongkar Cerita Lama

- 6 April 2022, 08:15 WIB
Bagas-Fikri Punya Cerita 'Pahit' Thomas Cup, Coach Ricky Pehong Bongkar Cerita Lama
Bagas-Fikri Punya Cerita 'Pahit' Thomas Cup, Coach Ricky Pehong Bongkar Cerita Lama /Twitter.com/@INAbadminton

JOMBANG UPDATE - Bagas Maulana/Mohammad Shofibul Fikri (Bagas-Fikri) ternyata memiliki cerita pahit tentang Thomas Cup, Coach Ricky Pehong membeberkannya.

Berhasil merebut gelar juara All England 2022, membuat banyak pihak menyoroti berbagai aksi Bagas/Fikri dari berbagai sisi.

Kemenangan Bakri, panggilan Bagas/Fikri, memang di luar dugaan para penggemar badminton, terlebih keduanya berasal dari pasangan non unggulan All England 2022.

Bukan hanya itu, Bagas/Fikri juga baru pertama kali mengikuti All England 2022 dan keluar sebagai pemenang.

Baca Juga: Profil Shohibul Fikri, Atlet Bulutangkis Ganda Putra Indonesia yang Juara All England 2022 bersama Bagas Maula

Baca Juga: 23 Nama Timnas Basket 5x5 SEA Games 2021, Termasuk Vincent Kosasih Kekasih Yolla Yuliana

Pasangan debutan tersebut ternyata berhasil mengalahkan para pemain top di sektor ganda putra bahkan mengalahkan tiga saudara senegara sebelum keluar sebagai juara turnamen bulutangkis tertua di dunia.

Keberhasilan tersebut langsung dikabarkan Bagas pada mantan pelatih fisik Pelatnas yang telah keluar, Coach Ricky Pehong.

Bagas menghubungi Coach Ricky Pehong setelah menyabet juara All England 2022.

"Bagas Whatsapp, dia bilang nggak nyangka anak buah Pak Pehong no bangor bisa juara," ucap Coach Ricky Pehong dalam siaran langsung di Instagram bersama Coach Hafidz, Selasa 5 April 2022.

Prestasi Bagas/Fikri di All England membuat Coach Ricky Pehong membongkar cerita lama.

Di balik kemenangan tersebut, rupanya Bagas/Fikri memiliki cerita pahit yang berhubungan dengan gelaran Thomas Cup 2021.

Jelang gelaran Thomas dan Uber Cup 2021, nama Bagas/Fiktri tidak masuk dalam daftar pemain yang mengikuti seleksi Thomas Cup 2021.

Seleksi Thomas Cup 2021 yang diselenggarakan untuk menentukan ganda putra ke-4 diikuti Leo/Daniel dan Pramudya/Yeremia.

Baca Juga: Prediksi Skuad Indonesia di Thomas Cup 2022, Apakah Kevin akan Tanding dengan Partner Baru?

Baca Juga: Piala Thomas Tiba di Indonesia, Ada 'Harga Mahal' yang Telah Dibayar Tim Merah Putih

Situasi tersebut membuat Bagas/Fikri sempat memikirkannya hingga menceritakannya pada Coach Ricky Pehong.

"Jadi saya bilang kayak gini, pas seleksi Thomas Cup 2021. Mereka nggak ikut tuh, Bagas-Fikri. Curhat lah. Terus saya bilang, berarti Allah nggak ngijinin kamu, belum ada rejekinya. Tapi suatu saat kamu bakal jadi juara, mereka ngetawain saya," ucap Coach Ricky Pehong.

Usai menjalani proses yang panjang dan berbagai turnamen akhirnya Bagas/Fikri mampu memberikan pembuktian dengan meraih gelar All England 2022.

"Siapa yang nyangka mereka jadi juara (All England 2022). Nggak ada yang nggak nyangka. Tapi lihat, nggak ada yang tidak bisa terjadi. Semua bisa terjaadi, apapun itu," ucap Coach Ricky Pehong.

Sebagai pelatih yang kerap mendengarkan curhatan para atlet badminton saat di Pelatnas, Ricky Pehong mempercayai proses yang di lalui Bagas/Fikri akan mendapatkankan hasil terbaik.

"Proses itu tidak pernah menghianati hasil," ujar Coach Ricky Pehong.

Jelang Thomas Cup 2022, nama Bagas/Fikri digadang-gadang memiliki potensi besar untuk masuk dalam skuad Indonesia, terlebih Pramudya/Yeremia telah terdaftar sebagai pemain SEA Games 2021.***

Editor: Apriani Alva


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x