Network
JOMBANG UPDATE - Olahraga ringan saat puasa Ramadhan membantu menjaga tubuh tetap aktif.
Olahraga ringan saat puasa membuat tubuh mampu mengatur energi dengan seimbang.
Selain itu, olahraga ringan saat puasa Ramadhan membantu menjaga fokus dan konsentrasi.
Tubuh yang dibiarkan diam tanpa olahraga ringan saat puasa Ramadhan atau aktivitas fisik apapun justru berpotensi lebih mudah lemas dan merasa lapar.
Baca Juga: Jadwal Timnas Futsal Indonesia dan Pembagian Grup di AFF Futsal Championship 2022
Baca Juga: Cara Menghentikan Mimisan Sendiri, Tanpa Obat atau Dokter
Ada beberapa pilihan olahraga ringan saat puasa untuk mereka yang diam di rumah sehari penuh.
Olahraga ringan ini baik untuk para ibu rumah tangga, maupun mereka yang menghabiskan waktu kerjanya di rumah.
Orang yang bekerja di depan komputer selama 8 jam penuh juga membutuhkan olahraga ringan semacam ini.
Oleh karena itu, simak lansiran JOMBANG UPDATE berikut untuk mengetahui pilihan olahraga ringan apa yang bisa dilakukan di mana saja.
1. Berjalan
Berjalan merupakan olahraga low-impact yang paling populer. Ia bekerja pada sistem kardiovaskular dan membakar kalori.
Untuk meningkatkan detak jantung, berjalanlah lebih cepat sebab meningkatkan kecepatan dapat meningkatkan intensitas latihan.
Berjalan cepat selama 10 menit setiap hari bisa menjadi kebiasaan yang menyehatkan.
Baca Juga: Perawatan Kuku untuk Kesehatan Tubuh, Kenali Apa yang Normal dan Tidak
2. Naik tangga
Sama seperti berjalan, naik tangga juga bisa menjadi pilihan olahraga ringan saat puasa.
Bagi beberapa orang, naik tangga satu atau dua kali sudah menguras banyak energi.
Oleh karena itu, kenali batas dan tidak perlu memaksakan diri. Lakukan aktivitas ini dengan tujuan membuat tubuh tetap aktif.
3. Berdansa
Mengeluarkan energi untuk dua atau tiga lagu akan berguna membuat tubuh tetap aktif saat berpuasa.
Sebagian orang juga menyukai aktivitas ini karena bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan.
4. Olah tubuh ringan
Untuk banyak rutinitas kardio rendah, tidak perlu menyiapkan alat berat atau mesin gym di rumah. Tubuh saja telah cukup untuk membuat latihan yang efektif.
Dari laman Greatist.com, disebutkan bahwa gerakan half-jumping, squat-to-jabs, dan beberapa pilihan gerakan lain bisa dilakukan sebagai opsi olahraga ringan.
5. Pilates
Pilates termasuk olahraga ringan yang mengandalkan fokus dan konsentrasi selain kekuatan dan keseimbangan tubuh.
Gerakan pilates bisa ada berbagai macam. Misalnya posisi ular dan perahu. Melakukan ini selama 10-15 menit akan memberi manfaat bagi tubuh.
Terlepas dari namanya, latihan olahraga ringan sebenarnya dapat memiliki efek besar.
Untuk keseimbangan tubuh dan mobilitas, lakukan salah satu dari latihan kardio ini.
Melakukan olahraga rutin saat puasa tidak perlu menghabiskan waktu lama.
Anda yang memiliki aktivitas lain, bisa mengombinasikan olahraga rutin ini sebagai pelengkap. Misalnya untuk dilakukan 10 menit di pagi hari.
Rutinitas ini bisa dilanjutkan untuk memulai kebiasaan yang baik di bulan Ramadhan dan bulan-bulan berikutnya.***
