Klarifikasi Nizar Julfikar Soal Aksi Mogok Jakarta Pertamina Pertamax Lawan Surabaya Samator di Proliga 2022

- 13 Maret 2022, 19:45 WIB
Klarifikasi Nizar Julfikar Soal Aksi Mogok Jakarta Pertamina Pertamax Lawan Surabaya Samator di Final Four Proliga 2022
Klarifikasi Nizar Julfikar Soal Aksi Mogok Jakarta Pertamina Pertamax Lawan Surabaya Samator di Final Four Proliga 2022 /Instagram @surabayasamator

JOMBANG UPDATE - Simak klarifikasi Nizar Julfikar perihal mogoknya Jakarta Pertamina Pertamax ditengah laga lawan Surabaya Bhayangkara Samator.

Final four Proliga 2022 voli putra pekan ini ditutup dengan pertandinfan Jakarta Pertamina Pertamax vs Surabaya Bhayangkara Samator.

Pertandingan kedua tim di final four Proliga 2022 ini berlangsung sangat sengit dan memanas.

Bahkan Jakarta Pertamina Pertamax sempat mogok main ditengah pertandingan melawan Surabaya Bhayangkara Samator.

Baca Juga: Surabaya Samator Puncaki Klasemen Proliga 2022, Rivan Nurmulki dapat Ucapan Terima Kasih dari Aimal Khan

Baca Juga: Asal Usul All England: Sejarah hingga Daftar Atlet Badminton Indonesia Juara All England

Bagaimana kejadian yang sebenarnya terjadi? Berikut klarifikasi Nizar Julfikar soal mogoknya Jakarta Pertamina Pertamax di final four Proliga 2022.

Terjadinya tragedi memanas ini berlangsung di set kedua. Pada saat itu kedua tim memang sedang berjuang memperoleh poin-poinnya.

Surabaya Bhayangkara Samator memimpin dan Jakarta Pertamina Pertamax terus berusaha mengejar ketertinggalan.

Saat itu Samator unggul dengan poin 23-20, dan laga itu memperebutkan satu poin.

Aksi protes yang dilakukan di set kedua tersebut terjadi usai Luice Perotto melakukan headshot Nizar Julfikar.

Kemudian dilanjut Jasen Natanael akan memberikan umpan, namun Yuda Mardiansyah melakukan block yang menyentuh bola yang kemudian jatuh ke arena permainan Jakarta Pertamina Pertamax.

Atas kejadian tersebut kapten Surabaya Bhayangkara Samator Nizar Julfikar mengaku adanya kesalah pahaman dari wasit.

"Sebenarnya sih kalau dilihat murni kesalahan wasit," ucap Nizar Julfikar dikutip JOMBANG UPDATE dari Vidio.

Baca Juga: 5 Atlet Voli Putra Indonesia yang Pernah Berkarir di Luar Negeri, Termasuk Rivan Nurmulki dan Farhan Halim

Baca Juga: Prediksi Final Proliga 2022 Voli Putri: Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia Punya Peluang Besar

Kemudian Nizar Julfikar memberikan penjelasan lebih lanjut konologi kejadiannya.

"Kalau dilihat dari permainan posisi setter Pertamina dibelakang, bola itu belum terlalu lewat. Saat tosser pertamina mengumpan, bola itu tertabrak tangannya Yuda. Jadi disitu pikirannya wasit mungkin over ya, padahal enggak," ucap Nizar.

Usai aksi protes yang dilakukan tim Jakarta Pertamina Pertamax di final four Proliga 2022.

Diputuskan untuk pengulangan service dari Jakarta Pertamina Pertamax dan poin masih sama yaitu 25-20.

Demikian kronologi aksi mogok Jakarta Pertamina Pertamax yang sudah diklarifikasi Nizar Julfikar kapten Samator.***

 

Editor: Vonny Aprilia Puspita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah