Network
JOMBANG UPDATE - Salah satunya jagoan Surabaya Samator di Proliga 2022. Simak 5 monster voli putra Indonesia yang ditakuti lawan.
Bagi para voli mania tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah monster voli. Monster voli merupakan sebutan bagi para pemain voli yang punya skill keren dan pukulan keras.
Saat ini, Proliga 2022 sudah memasuki babak final four. Ada delapan tim yang melanjutkan perjuangan ke babak final four Proliga 2022 ini.
Pada tim voli putri ada Bandung BJB Tandamata, Jakarta Pertamina Fastron, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, dan Jakarta Elektrik PLN.
Baca Juga: Tensi Panas! Jakarta Pertamina Pertamax Mogok Main saat Lawan Samator di Final Four Proliga 2022.
Sedangkan pada tim voli putra ada Surabaya Bhayangkara Samator, Bogor LavAni, Jakarta BNI 46 dan Jakarta Pertamina Pertamax.
Berikut JOMBANG UPDATE telah merangkum 5 monster voli putra Indonesia yang ditakuti lawan, salah satunya jago headshot pada Proliga
Rivan Nurmulki
Monster voli yang pertama adalah Rivan Nurmulki, mantan pemain Surabaya Bhayangkara Samator.
Pemain voli kelahiran 1995 ini pernah menjadi salah satu pemain terbaik alias Most Valuable Player/MVP pada Proliga 2014, 2016, 2018, dan 2019.
Rivan termasuk pemain yang diidolakan mayoritas volimania Indonesia. Sayangnya dia tidak bermain di Proliga 2022 karena bergabung dengan VC Tridents Jepang.
Baca Juga: Jadwal All England 2022 Lengkap dengan Jam Tayang dan Link Live Streaming di INews TV dan MNC TV
Rendy Tamamilang
Sering disebut sebagai 2R (Rivan Rendy), Rendy Tamamilang juga merupakan salah satu pemain voli Indonesia yang diidolakan banyak volimania.
Pada Proliga 2022, Rendy Tamamilang membela tim Surabaya Bhayangkara Samator sebagai outside hitter.
Pemain voli Indonesia dengan tinggi badan 191 cm ini juga pernah menjadi pemain terbaik alias Most Valuable Player/MVP Proliga 2014.
Doni Haryono
Doni Haryono juga disebut-sebut sebagai monster voli Indonesia. Kekasih Wilda Nurfadhilah ini bermain di Proliga 2022 sebagai outside hitter dari tim Bogor Lavani.
Pemain asal Magelang, Jawa Tengah ini pernah menjadi pemain terbaik pada SEA Games 2019 di Filipina.
Tidak kalah dengan Rivan Nurmulki, Doni Haryono juga pernah bermain bersama tim luar negeri yakni tim voli Al Nasser, Bahrain.
Baca Juga: Sejarah All England, Turnamen Badminton Tertua dan Paling Bergengsi
Sandy Akbar
Meski masih muda, Sandy Akbar termasuk bibit pemain voli Indonesia yang digadang-gadang bakal punya prestasi yang gemilang.
Pemain kelahiran 1998 ini memiliki tinggi badan 195 cm. Mulanya, Sandy Akbar ini bercita-cita menjadi pemain sepakbola, tetapi kemudian diajatuh hati dengan olahraga voli.
Pretasi terbaru yang berhasil diraih monster voli yang satu ini adalah medali emas di PON Papua 2021 saat bertanding mewakili tim Jawa Barat.
Sayangnya Sandy Akbar tak bisa melanjutkan perjuangannya di Proliga 2022 karena Palembang Bank Sumsel Babel gagal melaju ke babak final four.
Dimas Saputra
Terakhir, Dimas Saputra juga disebut-sebut sebagai monster voli Indonesia. Pemain voli berusia 26 tahun ini sudah mengikuti berbagai kompetisi voli nasional dan internasional dengan sederet prestasi.
Suami Berllian Marsheilla ini bergabung bersaama dengan tim Jakarta BNI 46 di Proliga 2022.
Pemain dengan tinggi badan 185 cm ini pernah jadi Best Spiker di Proliga 2012/2013 dan meraih medali emas di PON Papua 2022 saat membela Jawa Barat.
Itulah 5 monster voli putra Indonesia yang ditakuti lawan, salah satunya jagoan Surabaya Samator di Proliga 2022.***
