Network
JOMBANG UPDATE - Total pemasukan hingga miliaran rupiah. Meski hadiah Proliga tak pernah berubah signifikan, ternyata atlet voli mendapatkan uang dari sumber lain.
Sejak 10 musim lalu, hadiah Proliga tidak pernah berubah signifikan. Kompetisi voli tertinggi tingkat nasional ini menawarkan total hadiah sekitar Rp1 miliar.
Pada Proliga 2019, hadiah juara pertama adalah hadiah uang pembinaan sebesar Rp200 juta, juara kedua sebesar Rp100 juta.
Selain itu, ada hadiah pula untuk pemain-pemain terbaik sebesar Rp5 juta, pemain terbaik dan pelatih terbaik sebesar Rp 10 juta.
Baca Juga: 5 Pemain Voli Proliga 2022 Berstatus Anggota TNI dan Polisi, Ada Rendy Tamamilang hingga Aji Maulana
Baca Juga: 5 Atlet Putra Keren Proliga 2022 Gagal Tembus Final Four, Ada Eks Timnas dan Idola Kaum Hawa
Sebagaimana diketahui, ada hadiah untuk juara putaran pertama Proliga 2022 yakni hadiah uang pembinaan sebesar 15 juta.
Total hadiah Proliga 2022 adalah sekira Rp1,2 miliar untuk tim voli putra dan tim voli putri.
Berikut JOMBANG UPDATE telah merangkum alasan mengapa hadiah Proliga tak pernah berubah dan pemasukan lain dari atlet voli di Proliga 2022.
Alasan Hadiah Proliga Tak Pernah Berubah
Dari tahun ke tahun, hadiah Proliga tidak mengalami perubahan signifikan. Bahkan tercatat total hadiah Proliga sejak 10 musim lalu masih sama yakni sekitar Rp1 miliar.
Direktur Proliga, Hanny S. Surkatty pernah menyampaikan alasan mengapa hadiah Proliga tak pernah berubah.
Hanny menuturkan bahwa PBVSI dan klub-klub voli tidak hanya sekedar menargetkan hadiah, melainkan juga memikirkan cara agar atlet mendapatkan penghasilan dan kehidupan lebih baik.
Dia menjelaskan bahwa Proliga ini menjadi media para atlet agar bisa lebih dihargai dan lebih mudah mendapatkan pekerjaan dalam jangka panjang.
Tak hanya itu, pemain Proliga juga berpeluang direkrut jadi pegawai dari sponsor yang mendukung.
Pemasukan Lain Pemain Proliga
Atlet voli putra Indonesia, Rivan Nurmulki pernah membongkar pemasukan yang didapatkan para pemain voli saat mengikuti Proliga.
Menurut pria berusia 26 tahun ini, pemain Proliga mendapatkan kontrak bermain selama enam bulan saat Proliga berlangsung.
Rivan Nurmulki menjelaskan bahwa pemain bisa mendapatkan pemasukan sebesar Rp200 juta dalam bentuk gaji bulanan pada perjanjian kontrak tersebut.
Jadi total pemasukan pemain Proliga yang didapatkan selama enam bulan tersebut bisa mencapai lebih dari Rp1 miliar.
"Proliga itu saat ini tim iming-imingnya enam bulan. Kalau satu bulan Rp200 (juta) selama liga berlangsung dapat Rp1 miliar lebih, belum bonus-bonus," ujar Rivan Nurmulki, dikutip JOMBANG UPDATE dari YouTube Volimania Indonesia pada sembilan bulan yang lalu.
Jadi tak hanya mendapatkan gaji bulanan tersebut, melainkan juga bonus-bonus lainnya.
Itulah alasan mengapa hadiah Proliga tak pernah berubah dan pemasukan lain dari atlet voli di Proliga 2022.***
