Network
JOMBANG UPDATE - Nama Shesar Hiren Rhustavito bersinar usai pastikan kemenangan Indonesia atas Taiwan di pertandingan babak penyisihan grup A Thomas Cup 2020 yang berlangsung hari ini, 13 Oktober 2021.
Tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito menang dramatis atas Chi Yu Jen dan pada partai penentu dan membawa Indonesia melaju ke babak perempat final sebagai juara grup A Thomas Cup 2020.
Sempat kalah di game pertama, Shesar Hiren Rhustavito pastikan kemenangan Indonesia atas Taiwan di Thomas Cup 2020 setelah melakoni rubber set dengan skor akhir 16-21, 21-18, 21-19.
Nama Shesar Hiren Rhustavito bersinar karena sebelumnya, atlet tunggal putra tersebut juga menjadi penentu kemenangan Tanah Air pada pertandingan Indonesia vs Thailand Thomas Cup 2020 yang berlangsung pada 11 Oktober 2021.
Baca Juga: Jadwal Thomas dan Uber Cup 2020 Kamis 14 Oktober 2021, Indonesia Main Jam Berapa?
Berlaga di partai terakhir, Shesar Hiren Rhustavito pastikan kemenangan Indonesia dengan tekanan yang cukup berat. Pasalnya, pada saat itu skor 2-2 setelah Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie tumbang.
Dilansir JOMBANG UPDATE dari BWF, Shesar Hiren Rhustavito berhasil menumbangkan Adulrach Namkul dengan skor 23-21, 10-21, 21-8 pada pertandingan Thailand Thomas Cup 2020.
Karir Sempat Redup, Shesar Hiren Rhustavito Kini Bersinar
Setelah melakoni dua laga dan berhasil membawa Indonesia memenangkan pertandingan, nama Shesar Hiren Rhustavito berhasil mencuri perhatian para pecinta badminton dan kini bersinar.
Namun siapa sangka, ternyata karir Shesar Hiren Rhustavito sempat meredup dan menghilang.
Nama Shesar Hiren Rhustavito saat ini digadang-gadang menjadi bintang baru di dunia badminton Indonesia. Namun sebenarnya, atlet 27 tahun yang akrab disapa Vito tersebut sudah lama menjadi pebulutangkis.
Vito sudah menyukai badminton sejak keci. Ia masuk ke PB Djarum Kudus pada usia 13 tahun.
Pada usianya yang ke-18, Shesar Hiren Rhustavito mengukir sejarah setelah berhasil meraih medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Palembang.
Pada tahun yang sama, Vito juga terpilih menjadi atlet Pelatnas.
Namun sayangnya, tidak lama setelah itu karir Shesar Hiren Rhustavito meredup dan bahkan menghilang dari dunia badminton. Vito juga keluar dari Pelatnas.
Menurut berbagai sumber, Shesar Hiren Rhustavito menghilang karena cedera dan permasalahan pribadi.
Sebelum menghilang, Shesar Hiren Rhustavito memiliki teknik yang mumpuni bahkan disebut sebagai atlet menjanjikan penerus Taufik Hidayat.
Sampai akhirnya, Shesar Hiren Rhustavito meniti kembali karirnya dari awal pada tahun 2015 di PB Djarum Kudus.
Perlahan-lahan, karir Shesar Hiren Rhustavito kembali bersinar.
Vito berhasil menjadi juara Indonesia International Challenge 2016 dan 2017, juara Indonesia International Series 2017 dan tahun 2018, serta berbagai pencapaian lainnya.
Pada awal 2019, Shesar Hiren Rhustavito kembali dipanggil ke Pelatnas. Atlet kelahiran 3 Maret 1994 itu pun mengejar ketertinggalannya dari yang lain.
Itulah sekilas tentang karir Shesar Hiren Rhustavito yang kini bersinar usai dua kali pastikan kemenangan Indonesia di Thomas Cup 2020.***
