MIRIS, Indonesia Tanpa Gelar Juara BWF WTF 2022, The Daddies dan Anthony Ginting Sumbang Medali Runner Up

12 Desember 2022, 08:35 WIB
MIRIS, Indonesia Tanpa Gelar Juara BWF WTF 2022, The Daddies dan Anthony Ginting Sumbang Medali Runner Up /Dok/PBSI

JOMBANG UPDATE - Indonesia berhasil mengirimkan dua wakil ke babak final arus gagal membawa satu pun titel juara sedangkan China membawa tiga gelar di BWF World Tour Finals 2022 (WTF) di Bangkok Thailand kemarin.

Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (The Daddies) gagal raih gelar keempat mereka di ajang pertandingan WTF 2022 setelah kalah melawan Tiongkok Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi 17-21, 21-19, 12-21.

Sebelum menembus WTF 2022, The Daddies telah merasakan lima final pada tahun ini harus rela menutup turnamen ini tanpa gelar apa pun.

Ahsan/Hendra harus puas meraih gelar runner up pada empat turnamen lainnya seperti All England 2022 dan Kejuaraan Dunia 2022.

Baca Juga: Bukan Hanya Samsul Kohar, Pemain Senior Ini Juga Bela Surabaya BIN Samator 11 Tahun Berujung Hengkang, Siapa?

Baca Juga: Magomed Ankalaev Merasa Dicurangi Saat Berlaga dengan Jan Blachowicz di UFC 282 Karena Tak Dapat Sabuk Juara

Anthony Sinisuka Ginting pun belum sanggup juga memetahkan wakil dari Denmark Viktor Axelsen di final turnamen penutup musim ini.

Tunggal putra Indonesia tersebut takluk dua gim 13-21, 14-21, memperpanjang catatan Anthony selalu kalah dalam lima pertemuan sebelumnya dengan Axelsen.

Dengan begitu, Anthony menutup musim ini dengan raih dua gelar didapat di Singapore Open 2022 dan Hylo Open 2022, ditambah satu kali runner-up di World Tour Finals.

Axelsen sendiri makin memperlihatkan dominasinya dalam sektor tunggal putra dunia dengan catatan memiliki gelar juara sebanyak delapan, di antaranya All England, Kejuaraan Eropa, dan Kejuaraan Dunia.

Tiongkok pun juga memiliki gelar dari ganda putri dan ganda campuran selain dari ganda putra.

Chen Qing Chen/Jia Yi Fan mendapatkan trofi ajang tersebut telah berhasil mengalahkan pasangan tuan rumah Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaar 21-13, 21-14.

Pada Ganda Campuran, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong pun berhasil lawan Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dengan skor 21-19, 18-21, 21-13.

Maka Zheng/Huang menutup kompetisi musim ini dengan 10 gelar juara termasuk Kejuaraan Asia, Indonesia Masters, Indonesia Open, Malaysia Open, Malaysia Masters, dan Kejuaraan Dunia.

Sedangkan Akane Yamaguchi memastikan satu gelar untuk Jepang usai sukses menumbangkan Tai Tzu Ying 18-21, 20-22.

Yamaguchi menjadi tunggal putri pertama mendapatkan gelar juara di All England Open, Kejuaraan Dunia, dan finals akhir musim di tahun yang sama sejak Ye Zhaoying yang meraihnya pada 1997.***

 
Editor: Apriani Alva

Tags

Terkini

Terpopuler