Pogba: Saya Mengalami Depresi, Kami Bukan Superhero

24 Maret 2022, 06:00 WIB
Pemain Manchester United, Paul Pogba. /Reuters/Phil Noble/REUTERS

JOMBANG UPDATE - Paul Pogba menceritakan tentang pengalamannya yang pernah mengalami depresi.

Menurut Paul Pogba yang merupakan seorang pesepakbola profesional Prancis itu, depresi tidak dapat diterima dalam sepak bola.

Hal tersebut diungkapkan Paul Pogba pada surat kabar Prancis, Le Figaro pada Rabu, 23 Maret 2022

"Dalam sepak bola itu (depresi) tidak dapat diterima tetapi kami bukan pahlawan super, kami hanya manusia biasa," kata Paul Pogba, dikutip JOMBANG UPDATE dari Le Figaro.

Baca Juga: Menerka Kekuatan Bandung BJB Tandamata dan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di Grand Final Proliga 2022

Baca Juga: Ternyata Seblak dan Kerupuk adalah Makanan Favorit Penggawa Jakarta BNI 46 asal Jepang Tozaki Takahiro

Dalam laporan tersebut, Paul Pogba telah menceritakan tentang pengalamannya mengalami depresi hingga "beberapa kali", sepanjang ia meniti karir di lapangan hijau.

"Sepenuhnya, dan beberapa kali selama karir saya," jawab Pogba, ketika ditanya apakah dia pernah mengalami depresi dalam wawancara dengan surat kabar Prancis Le Figaro .

Gelandang Manchester United itu percaya, sulit bagi pesepakbola untuk berbicara tentang perjuangan kesehatan mental mereka.

"Saya telah melaluinya, tetapi kami tidak membicarakannya. Kadang-kadang Anda bahkan tidak tahu bahwa Anda mengalami depresi, Anda hanya ingin diisolasi, sendirian, ini adalah tanda-tanda (depresi) yang tidak salah lagi.” kata Pogba.

"Tentu saja kami mendapatkan banyak uang dan kami tidak mengeluh, sungguh. Tapi itu tidak mencegah Anda melewati saat-saat (sulit) dalam hidup Anda."

Pogba menambahkan, ada dampak serius dari kegagalan adu penalti yang dilakukan Kylian Mbappe untuk Prancis selama Euro 2020. Fenomena tersebut adalah contoh bagaimana kesehatan mental pemain tak dapat diabaikan.

"Kylian, ketika dia gagal mengeksekusi penalti melawan Swiss, tidak ada yang memikirkannya setelah itu meskipun dia menerima banyak kritik dan hal-hal buruk tentang dia.” kata Pogba.

Maka dari itu, Pogba mendukung seruan Thierry Henry baru-baru ini, agar ada lebih banyak diskusi tentang kesehatan mental pesepakbola.

Baca Juga: Usai Juara All England 2022, Muhammad Shohibul Fikri-Bagas Maulana Tersingkir di Babak Pertama Swiss Open 2022

Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Voli Jepang Hari Ini, Wolfdogs Nagoya Kalahkan JTEKT dengan Skor 3-1

"Saya sepenuhnya setuju dengan Titi [Henry], sepak bola adalah olahraga tim yang paling individual. Satu (pemain) dinilai setiap tiga hari, kami harus selalu (tampil) baik, meskipun kami memiliki kekhawatiran seperti semua orang, baik itu dengan pasangan kami, pelatih kami, dalam kehidupan sehari-hari,” kata Pogba.***

Editor: Anggita

Tags

Terkini

Terpopuler