JOMBANG UPDATE - Alasan kekalahan Surabaya Bhayangkara Samator dari LavAni dalam laga Proliga 2022 dibeberkan oleh pelatih Sigit Ari Widodo.
Dua kekalahan Surabaya Bhayangkara Samator pada putaran kedua Proliga 2022 membuat volimania di jagat maya menyuarakan pendapatnya untuk mengganti pelatih.
Terlepas dari pendapat netizen, pelatih Samator Sigit Ari Widodo mengungkapkan kondisi kesehatan pemainnya.
Rupanya kekalahan Surabaya Bhayangkara Samator dari LavAni dipicu oleh kondisi kesehatan Rendy dkk yang kurang fit.
Baca Juga: Klasemen Proliga 2022 Terbaru Usai Laga Surabaya Bhayangkara Samator vs LavAni
Baca Juga: Aimal Khan Tuai Pujian Meski Samator Kalah dari LavAni, Volimania Ingatkan Quote Rivan Nurmulki
Sigit mengatakan, sejumlah pemain andala Surabaya Samator yaitu Rendy Tamamilang, Hadi Suharto dan dua pemain asing Robert Taylor dan Aimal Khan sedang dalam kondisi kurang fit.
Seperti diketahui bersama, Rendy Tamamilang, Aimal Khan dan Robert Taylor telah absen karena positif Covid-19 pada pekan sebelumnya saat Surabaya Samator menghadapi Jakarta BNI 46.
Para pevoli Samator baru bergabung dalam latihan bersama satu hari jelang laga melawan LavAni.
"Pemain baru bergabung semua paada Kamis, setelah ada pemain yang sakit, seperti Rendy dan Taylor yang baru sembuh dari Covid-19. Hari ini, Hadi juga tidak fit, tapi saya paksa bermain," ungkap Sigit dalam keterangan tertulis pada Jumat malam, seperti dikutip JOMBANG UPDATE dari Antara.
Pada laga yang digelar di Padepokan Voli Jendral Polisi Kunarto, Bogor, Jawa Barat, Samator mengakui keunggulan Lavani dengan skor 1-3 (25-15, 28-26, 23-25, 27-25).
Hasil akhir melawan LavAni membuat Samator harus menelan kekalahan dua kali beruntun pada Proliga 2022 putaran kedua.
Sebelumnya Nizar Julfikar telah kalah dari Jakarta BNI 46 dengan skor 0-3 (20-25, 22-25, 28-25).
Baca Juga: Profil dan Biodata Bagas Maulana, Atlet Ganda Putra Indonesia yang Berjuang di BATCH 2022
Sebagai tim dengan status juara bertahan Proliga, wajar saja jika antusiasme volimania cukup tinggi pada tim Surabaya Bhayangkara Samator (SBS).
Kekalahan beruntun yang didapatkan SBS membuat warganet merindukan pelatih Ibarsjah yang dituangkan pada kolom komentar akun Instagram @surabayasamator pada unggahan hasil pertandingan yang diunggah pada 18 Februari 2022.
"sepertinya butuh pak barsjah lagi min samator ngga kayak biasanyaa. yaudahh gapapa, tetep semangaattt kembalikan kejayaan samator seperti dulu lagiii. FIGHTING," tulis akun @agstnatun.
"TIDAK SEBAGUS COACH IBARSJAH !!!!," komentar akun @rizkiirmdhn_
"Faktor pelatih yg gk sat set,hrusnya klo tau pemain mainya udh gak enk lgsg diganti,angga malah dibiarin main smpe 2set,padhl buang2 poin,,trs bang rendi yg udh kelelahan mestine bisa pake samsul kohar lagi dimasukin,, pelatih kurang strategi ne," tulis akun @dewi.hafshah.
"Coach ibarsyah djanu masih jadi pawang nya samator yang akurat...ini berantakan banget," komentar akun @whandarcn.
"Ganti pelatih ibarsjah aja," tulis akun Instagram @hrybgsrynt_.
Itulah alasan Surabaya Bhayangkara Samator kalah dari LavAni pada Proliga 2022 hingga warganet meminta pergantian pelatih.***