JOMBANG UPDATE - Simak cerita perjalanan Khalisa Azilia Rahma di dunia voli hingga akhirnya bergabung dengan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia merupakan salah satu peserta Proliga 2022.
Salah satu pemain andalan yang dimiliki Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di Proliga 2022 adalah Khalisa Azilia Rahma.
Khalisa Azilia Rahma merupakan setter sekaligus kapten Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di Proliga 2022.
Meski usianya masih muda dibandingkan beberapa rekan setimnya, Khalisa Azilia Rahma dipercaya untuk menjadi kapten.
Bersama Khalisa Azilia Rahma, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia sedang berjuang di Proliga 2022.
Lalu bagaimana cerita perjalanan Khalisa Azilia Rahma hingga akhirnya dapat bergabung dengan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia?
Berikut JOMBANG UPDATE memberikan jawaban dari pertanyaan tersebut dengan hasil wawancara langsung bersama Khalisa Azilia Rahma.
Profil Khalisa Azilia Rahma
Sebelum mendengar cerita perjalanan karirnya, ada baiknya lebih dahulu mengenal lebih jauh profil Khalisa Azilia Rahma.
Khalisa Azilia Rahma lahir di Balikpapan pada tanggal 1 Maret 1999.
Khalisa adalah nama panggilannya dan memiliki tinggi 181 cm.
Hal yang disukai oleh Khalisa adalah mendengarkan musik.
Nootsara Tomkom adalah pevoli yang menjadi idola dari Khalisa Azilia Rahma.
Kapten Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia ini sangat menyukai Gummy Bears dan juga Soto Banjar sebagai makanan favoritnya.
Baca Juga: Terbentuknya Bogor LavAni, Presiden SBY, Serta Kecintaannya kepada Ibu Ani dan Bola Voli
Perjalanan Khalisa Azilia Rahma di Dunia Voli
Pada tanggal 1 Maret 2022 mendatang, Khalisa Azilia Rahma akan berusia 23 tahun.
Di usianya ini, Khalisa Azilia Rahma dipercaya menjadi kapten Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
Tentunya ada perjalanan yang ia lewati sebelum akhirnya menjadi kapten dari Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
"Dulu itu sering diajak orang tua liat kakak latihan voli di Balikpapan," ujar Khalisa Azilia Rahma kepada JOMBANG UPDATE.
Khalisa Azilia Rahma ternyata memang sudah mengenal voli saat masih duduk di bangku sekolah.
"Yang awalnya cuma ngeliatin, gak lama megang-megang bola gitu, habis itu mulai deh ikut latihan," katanya.
Perjalanan karir Khalisa Azilia Rahma di dunia voli kemudian dimulai.
"Dulu itu awalnya karena pembinaan voli di Balikpapan sudah menurun, event-event di daerah juga jarang ada," lanjutnya.
Selain menjadi awal ketertarikan Khalisa, sang kakak juga menjadi jembatan bagi dirinya dengan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
"Jadi kakak dulu memang kenal dengan mbak Laila, senior di Petrokimia, ditanyain gimana kalau masuk sana, kata mahasiswi Jurusan Psikologi Universitas Surabaya ini.
Dari situlah perjalanan Khalisa bersama Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia berawal.
"Awalnya ditanya posisi sama tinggi badan, begitu tau tinggiku dulu 174 cm pas kelas 2 SMP, mereka minta aku langsung tes ke Gresik Petrokimia," cerita Khalisa kepada JOMBANG UPDATE.
Khalisa akhirnya meninggalkan kota kelahirannya untuk bergabung dengan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
"Pas habis tes, udah deh beberapa hari berikutnya disuruh pindah kesana," kata Khalisa.
Kini Khalisa Azilia Rahma menjadi setter andalan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia sedang berjuang di putaran kedua Proliga 2022.
"Bisa membawa tim Gresik Petrokimia masuk final fout dulu ya kalau sekarang," ujar Khalisa mengenai targetnya di Proliga 2022.
Itulah cerita perjalanan Khalisa Azilia Rahma di dunia voli hingga akhirnya bergabung dengan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.***