JOMBANG UPDATE - Tozaki Takahiro mengakui ada masalah saat Jakarta BNI 46 melawan Surabaya Bhayangkara Samator dalam laga Proliga 2022.
Tim dari Jakarta BNI 46 berhasil menang setelah menjalani lima pertadingan sengit melawan Surabaya Bhayangkara Samator, Jumat 14 Januari 2022.
Salah satu pemain Jakarta BNI 46, Tozaki Takahiro mengaku ada masalah dalam pertandingan melawan Surabaya Bhayangkara Samator.
Seperti apa masalah yang terjadi? Berikut JOMBANG UPDATE sudah melansir dari akun Instagram Tozaki Takahiro.
Baca Juga: Nonton Siaran Ulang Proliga 2022: Surabaya Bhayangkara Samator vs Jakarta BNI 46
Baca Juga: Rendy Febrian Tamamilang Pergi, Coach Bhayangkara Samator Berduka, Ini Sebabnya
Usai pertandingan melawan Surabaya Bhayangkara Samator, pemain asal Jakarta BNI 46 Tozaki Takahiro mengunggah foto momen pertandingan di Proliga 2022 pekan kedua putaran pertama.
Ia mengunggah foto aksi heroiknya saat melawan Surabaya Bhayangkara Samator.
Dalam unggahan tersebut, ia menyematkan sebuah keterangan sebagai berikut.
"Ada berbagai masalah, tetapi kami berhasil mengatasinya," tulis Tozaki.
Ia tak menjelaskan dengan rinci apa masalah yang sempat terjadi dalam laga tersebut.
Kendati demikian, hal terpenting adalah dapat menyelesaikan masalah dengan tepat dan cepat.
Tozaki Takahiro mengaku bahwa Jakarta BNI 46 telah bekerja keras memenangkan pertandingan.
"Kami bekerja sama untuk menang," tulis Tozaki.
Baca Juga: Kapan Piala Asia Wanita 2022 Dimulai? Catat Jadwal Main Timnas Indonesia Selengkapnya!
Baca Juga: Profil Tamamilang, Atlet Voli Samator di Proliga 2022 Lengkap dengan Tinggi dan Akun Instagram
Melalui kerja keras tersebut, memang Jakarta BNI 46 memenangkan dengan skor set 3-2.
Terlepas dari masalah yang diungkap Tozaki Takahiro yang bermain sengit bersama tim voli putra, simak rekap pertadinganya yang diwarnai protes.
Rekap Pertandingan Bhayangkara Samator vs Jakarta BNI 46
Jakarta BNI 46 tampil sengit saat meladeni Samator. Laga dua tim kuat di Proliga 2022 ini berlangsung hingga 2,5 jam yang diwarnai aksi protes dan laga dramatis.
Pertandingan berakhir dengan kemenangan didapatkan Jakarta BNI 46 dengan skor akhir 3-2 (32-30, 31-33, 25-20, 24-26, 17-15).
Dua pemain asing Jakarta BNI 46, Osmany Camejo dan Takahiro Tozaki terlihat tampil maksimal ditemani para pevoli lokal Dimas Saputra, Sigit Ardian, Wahyu, Rian Irawan serta libero Muhammad Syaifudin Najib.
Pertandingan yang berlangsung pada dua set pertama berjalan sangat ketat. Kedua tim terlihat memberikan performa terbaiknya dengan skor yang saling kejar-kejaran. Alhasil, game pertama dan kedua harus melalui Deuce.
Jakarta BNI terlihat semakin garang saat memasuki game ketiga. Smes Dimas, Sigit, Rian dan Tozaki hingga blok Osmany memberikan poin sekaligus memporak-porandakan pertahanan Samator.
Memulai game keempat dengan baik, Jakarta BNI 46 unggul poin 3-0. Namun Samator memberikan perlawanan sengit hingga skor saling kejar-kejaran dengan tensi pertandingan semakin tinggi.
Tim Jakarta BNI 46 sempat melayangkan protes saat skor 15-13 untuk keunggulan Samator.
Protes tersebut terkait atas keputusan wasit yang beranggapan bola telah menyentuh tanah sebelum ditampik Osmany. Wasit menerima protes tersebut hingga akhirnya poin untuk Samator dibatalkan.
Berdasarkan pantauan JOMBANG UPDATE, anak asuh Samsul Jais, pelatih Jakarta BNI 46, empat kali memprotes keputusan wasit.
Bahkan pada game kelima, pertandingan sempat terhenti saat poin 5-4 untuk keunggulan Samator.
Samsul Jais tidak terima saat wasit menyatakan smash Tozaki keluar sementara Bagus Wahyu dkk beranggapan smesh Tozaki telah menyentuh tangan pemain SBS.
Pertandingan sempat berhenti selama empat menit hingga akhirnya Samsul Jais dan pemain Jakarta BNI 46 kembali ke lapangan dan memutuskan melanjutkan pertandingan.***