JOMBANG UPDATE - Indonesia dikabarkan mundur dari Kejuaraan Dunia Badminton yang juga dikenal dengan sebutan BWF World Championship 2021.
Kabar mundurnya wakil Indonesia dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis tersebut pertama kali diketahui dari New Straits Times.
Dua alasan yang diungkap atas mundurnya wakil Indonesia dari BWF World Championship 2021 yaitu kekhawatiran atas varian baru Covid-19, Omnicron, serta keterbatasan biaya.
Informasi terbaru yang diketahui JOMBANG UPDATE, alasan wakil Indonesia mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis bukan karena anggaran biaya.
Baca Juga: Jadwal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 Lengkap dengan Hasil Drawing Atlet Indonesia
Baca Juga: Baru Latihan Sehari, Fadil Jaidi Berniat Ajak Kevin Sanjaya Main Badminton Bersama
Lalu apakah alasan sebenarnya Indonesia mundur dari BWF World Championship 2021?
Berikut JOMBANG UPDATE merangkum informasi lengkapnya tentang Indonesia mundur dari Kejuaraan Dunia Badminton.
BWF World Championship 2021
Turnamen dua tahun sekali BWF World Championship 2021 dijadwalkan berlangsung pada 12-19 Desember di Huelva, Spanyol.
Hasil drawing telah rilis menempatkan wakil-wakil Indonesia yang kebanyakan langsung melaju ke babak 32 besar atau round 2.
Sayangnya, hasil drawing yang ciamik ini harus direlakan karena Indonesia mundur dari Kejuaraan Dunia Badminton tahun ini.
Hingga artikel ini ditulis, Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) belum memberikan rilis resmi terkait keputusan menarik wakil Indonesia dari BWF World Championship 2021.
Bahkan akun Instagram PBSI @badminton.ina membatasi komentar pada beberapa postingan terbarunya.
Baca Juga: Jadwal BWF World Championship 2021 Lengkap dengan Daftar Atlet Indonesia yang Akan Berlaga
Hal ini tentu membuat badminton lovers (BL) bertanya-tanya alasan di balik keputusan mundur dari major event sekelas BWF World Championship 2021.
Selain media luar negeri, pihak pelatih juga memberikan keterangan terkait tidak ikut serta wakil Indonesia di kejuaraan dunia badminton.
Jika bukan alasan anggaran biaya, akankah varian Covid-19 terbaru, Omicron, akankah jadi biang keladi keputusan wakil Indonesia tidak ikut BWF World Championship 2021?
Informasi pasti masih menunggu pihak PBSI memberikan pengumuman resminya.
Meski PBSI tidak mengirimkan atletnya ke Huelva Spanyol, namun Indonesia masih memiliki satu wakil yaitu Dejan Ferdinansyah dan Serena Kani di sektor ganda campuran.
Satu-Satunya Wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia 2021
Pasangan ganda campuran Dejan Ferdinansyah dan Serena Kani jadi satu-satunya wakil Indonesia yang akan berangkat ke Huelva Spanyol ditemani Vita Marissa sebagai pelatih.
Pada babak 64 besar, Dejan Ferdinansyah/Serena Kani akan menghadapi wakil Irlandia, Paul Reynolds/Rachael Darragh.
Jika lolos babak berikutnya, pasangan ganda campuran Indonesia ini akan bertanding melawan unggulan ke-11 dari Jerman Mark Lamsfuss/Isabel Lohau.
Akankah, duet Dejan Ferdinansyah dan Serena Kani akan mempersembahkan medali emas satu-satunya untuk Indonesia dalam gelaran Kejuaraan Dunia 2021? Jangan lewatkan turnamennya.
Update Terbaru
Melalui akun Instagram @badminton.ina, PBSI mengumumkan tim Indonesia mundur dari Kejuaraan Dunia 2021, Rabu 8 November 2021. Berikut keterangan resmi dari PBSI.
Tim bulutangkis Indonesia menarik diri dari keikutsertaan ke BWF World Championship 2021 atau Kejuaraan Dunia 2021 yang akan berlangsung di Huelva, Spanyol, pada 12-19 Desember 2021.
Keputusan ini diambil oleh Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna demi menjaga keselamatan pemain setelah mendapat masukan dari pengurus, pelatih, dan Kabid Binpres. Penyebaran varian baru virus Covid-19 Omicron yang tidak menentu menjadi alasan utamanya.
Sebelumnya, sesuai laporan Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta kepada Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna, diputuskan bahwa keberangkatan tim bulutangkis Pelatnas Cipayung ke Kejuaraan Dunia dibatalkan. Ini mengingat pemerintah Republik Indonesia sangat perhatian terhadap merebaknya varian virus Omicron, serta untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para atlet.
"Keputusan menarik diri tim bulutangkis Indonesia dari Kejuaraan Dunia ini juga sudah disetujui oleh Bapak Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna," tutur Alex Tirta.
"Penyebaran virus Omicron yang cepat sehingga perubahan protokol kesehatan yang tidak menentu membuat kami memutuskan untuk mundur dari Kejuaraan Dunia 2021," kata Rionny Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI.
"Kami tidak mau mengambil resiko. Keselamatan dan kesehatan atlet lebih utama. Para pemain juga sudah kami ajak berdiskusi dan mereka setuju untuk menarik diri dari Kejuaraan Dunia," lanjut Rionny.
Selain itu, juga ada imbauan dari pemerintah Republik Indonesia, di tengah pandemi yang belum mereda untuk mengurangi kegiatan berpergian ke luar negeri. Apalagi di sejumlah negara Eropa juga terjadi lonjakan pesat kasus Covid-19.
Dengan keputusan ini, maka tim Indonesia akan langsung bersiap untuk menghadapi turnamen di tahun 2022.
Itulah alasan Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia hingga turnamen BWF World Championship 2021 hanya diwakili oleh pasangan Dejan Ferdinansyah dan Serena Kani.***