ROC Menjadi Tim Para Atlet Rusia di Olimpiade Tokyo 2020, Ini Sebabnya

25 Juli 2021, 15:00 WIB
ROC Menjadi Tim Para Atlet Rusia di Olimpiade Tokyo 2020, Ini Sebabnya /Instagram/@russianolympics

 

JOMBANG UPDATE - ROC (Russian Olympic Committee) menjadi salah satu kontingen yang menyita perhatian banyak orang di gelaran Olimpiade Tokyo 2020.

ROC bukan merupakan suatu negara, melainkan hanya tim bentukan dari Komite Olimpiade Rusia yang melabeli atlet Rusia secara independen.

ROC dibentuk demi mengakomodir atlet-atlet Rusia untuk berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.

Hal ini berawal dari tahun 2019 lalu, perubahan ini disebabkan karena Lembaga Anti Doping Dunia (WADA) menjatuhkan sanksi kepada Rusia atas ditemukannya skandal doping besar-besaran di negara tersebut.

Baca Juga: Update Hasil Badminton Day 2 Olimpiade Tokyo 2020 pada Minggu 25 Juli 2021

Baca Juga: Profil Tse Ying Suet, Pebulutangkis Ganda Campuran Hong Kong yang Kidal

Berdasarkan skandal itu, Rusia dinyatakan tidak boleh berlaga di event internasional selama empat tahun.

Artinya, atletnya yang terlibat juga tidak diizinkan tampil di event internasional sampai 2023 mendatang.

Namun, WADA tak memberikan batasan pada atlet Rusia yang tidak terlibat dalam skandal tersebut.

Padahal sebelumnya, karena kasus doping tersebut, Rusia sempat divonis tidak bisa ikut event internasional sama sekali.

Setelah sukses mengajukan banding, Rusia akhirnya diperbolehkan berlaga di Olimpiade Tokyo 2020 dengan harus menggunakan nama ROC.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) memberikan keringanan kepada mereka untuk membentuk tim independen di event internasional, termasuk Olimpiade Tokyo. Tapi, catatannya mereka tidak boleh diiringi lagu kebangsaan dan membawa bendera Rusia sama sekali.

Jadi, ketika nantinya ada atlet ROC yang mendapatkan gelar juara, dirinya tidak akan diputarkan lagu kebangsaan melainkan hanya alunan anthem ROC yang diciptakan oleh Pyotr Tchaikovsky.

Televisi dan media lain pun akan menyebut Rusia dengan ROC di Olimpiade Tokyo 2020 secara resmi.

Baca Juga: Jadwal Badminton Olimpiade Tokyo Besok Senin 26 Juli 2021 Lengkap dengan Link Streaming

Baca Juga: Profil dan Biodata Herlin Kenza, Selebgram Aceh yang Menjadi Tersangka Kerumunan di Pasar

Walaupun demikian, atlet ROC masih diperbolehkan untuk menggunakan warna merah, putih, dan biru pada seragam yang mereka kenakan.

Jadi, status mereka adalah atlet independen di gelaran Olimpiade Tokyo 2020 ini.

Padahal, ROC sendiri diperkuat oleh 326 atlet sebagaimana dilansir JOMBANG UPDATE dari media sosial Olympics.

Dengan adanya informasi mengenai ROC yang merupakan tim bagi para atlet Rusia di Olimpiade Tokyo 2020, diharapkan bisa menjawab kebingungan banyak orang yang bertanya-tanya sebenarnya ROC merupakan wakil negara mana.***

Editor: Apriani Alva

Sumber: Instagram @olympics

Tags

Terkini

Terpopuler