Network
JOMBANG UPDATE - Fenomena gerhana Bulan total diperkirakan akan terjadi pada awal bulan November ini.
Gerhana Bulan Total dilaporkan akan terjadi pada tanggal 8 November 2022, dimulai pukul 15.02 WIB.
Berdasarkan rilis resmi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) seperti dikutip JOMBANG UPDATE, durasi Gerhana Bulan Total ini akan terjadi selama 1 jam, 24 menit, 58 detik.
Sementara durasi ketika Bulan tertutup sebagian dan total akan berlangsung selama 3 jam, 39 menit, 50 detik.
Baca Juga: Update Harian Bertambah 2.457 Orang, 822 Kasus Covid-19 Baru Berasal dari Jakarta
Baca Juga: 20 Ucapan Hari Pahlawan 10 November 2022, Cocok Jadi Caption di Instagram dan Status di WA Story!
Puncak Gerhana Bulan total akan mengalami puncaknya dan menarik untuk diamati mulai pukul 18.00 WIB.
Gerhana Bulan merupakan sebuah peristiwa ketika cahaya Matahari terhalang oleh posisi Bumi, sehingga tidak bisa mencapai Bulan .
Fenomena yang diakibatkan oleh dinamisnya pergerakan Matahari, Bumi dan Bulan ini hanya terjadi ketika Bulan dalam kondisi purnama.
Posisi Matahari, Bumi, dan Bulan yang sejajar atau membentuk garis lurus inilah yang menyebabkan fenomena Gerhana Bulan .
Kronologisnya adalah ketika Bulan masuk ke dalam bayangan inti (umbra) Bumi, Matahari akan membuat Bulan menjadi berwarna merah.
Pada tahun 2022, dideteksi telah terjadi empat kali gerhana, yaitu dua kali gerhana Matahari, dua kali Gerhana Bulan.
Gerhana Bulan yang pertama terjadi pada tanggal 16 Mei 2022, di mana kejadiannya tidak dapat diamati dari Indonesia.
Baca Juga: SSCASN Pendaftaran PPPK 2022 Guru Dibuka, Intip Persyaratannya!
Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Sukabumi Hari Ini, Terasa Sampai Bandung
Sementara Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada tanggal 8 November 2022 ini dapat disaksikan dari hampir seluruh area di Indonesia.***
