Adapun dalam fase ini perbedaan antara budaya baru dan lama dilihat sebagai sudut pandang romantik, menarik, dan baru.
Contohnya seperti seseorang yang pindah ke negara asing, orang itu mungkin menyukai makanan yang baru, tempo kehidupan yang baru, sifat masyarakat yang baru, arsitektur bangunan yang baru, dan seterusnya.
Fase Pembelajaran (negosiasi)
Setelah beberapa hari, minggu, atau bulan, perbedaan kecil antara budaya baru dan lama diselesaikan.
Seseorang mungkin rindu makanan rumah, tempo kehidupan, terlalu pelan atau terlalu cepat, sifat masyarakat mengganggu, dll.
Fase Semuanya Baik
Setelah beberapa hari, minggu, atau bulan, seseorang mulai biasa dengan perbedaan budaya baru dan telah mempunyai kebiasaan-kebiasaan.
Pada fase ini, seseorang tidak lagi bertindak memiliki kesan positif atau negatif kepada budaya baru tersebut, karena budaya tersebut tidak lagi dirasakan sebagai budaya baru, melainkan sudah menjadi budaya keduanya.
Sebagian orang terutama para mahasiswa baru, tidak sanggup untuk menangani Culture Shock.
Sebagian dari mereka memilih untuk tetap mempertahankan budaya seperti di tempat asal mereka.