Network
JOMBANG UPDATE - Label skincare alami atau organik ternyata merujuk pada bahan yang digunakan. Beberapa label skincera juga mengacu pada proses pembuatannya.
Label bahan skincare alami atau produk organik sering menjadi strategi penjualan yang jitu untuk menarik konsumen.
Ada berbagai istilah yang digunakan untuk melabeli bahan produk alami dalam skincare.
Ternyata, selain label organik, ada pula label 'green', 'clean', dan lain-lain untuk menyebut kandungan bahan alami dalam skincare.
Baca Juga: Apakah Boleh Pakai Skincare Setelah Berwudhu? Begini Hukumnya
Baca Juga: 5 Tips Dasar Sebelum Pakai Skincare Pria, Perhatikan Jenis Kulit dan Jangan Asal Coba-Coba
Berikut ini dirangkum JOMBANG UPDATE dari laman Healthline berbagai informasi yang perlu diketahui terkait maksud dari label-label tersebut.
Hal ini berguna untuk lebih mengenal kandungan produk, bahan, dan proses pembuatannya.
Label 'Organik'
Label ini merujuk pada sertifikat yang dimiliki perusahaan terkait sebuah produk perawatan kulit.
Perusahaan dapat memiliki produk bersertifikat organik dengan melengkapi sejumlah persyaratan tertentu yang diatur oleh badan sertifikasi.
Biasanya label organik disematkan untuk menunjukkan bahwa semua bahan berasal dari sumber alami.
Jadi, ada kalanya label ini diberikan oleh pihak perusahaan sendiri. Dengan kata lain, produk itu mungkin tidak disertifikasi, tetapi semua bahannya bersertifikat organik.
Label 'Green'
Istilah ini sebenarnya merupakan label yang tidak diatur secara resmi. Kata 'green' biasanya mengacu pada dampak dan keberlanjutan lingkungan yang dipengaruhi oleh pembelian dan penggunaan produk ini.
Baca Juga: 7 Kandungan Skincare yang Tidak Boleh Digunakan Ibu Hamil, Satunya Retinoid
Baca Juga: Cek Kandungan Skincare untuk Menghilangkan Bekas Jerawat, Salah Satunya Retinoid
Produk 'green' biasanya diproduksi dengan tujuan membatasi dampak lingkungan.
Misalnya, produk yang mengandung bahan mentah yang dipanen dengan metode yang mendukung lingkungan daripada merusaknya. Produk seperti ini bisa diberi label 'green' oleh produsennya.
Label 'Clean'
Sama seperti label 'green', label 'clean' juga tidak diatur secara resmi. Label ini merujuk pada produk yang biasanya berfokus pada bahan yang tidak beracun.
Label 'Vegan'
Produk-produk yang diberi label 'vegan' biasanya dibuat tanpa bahan sampingan hewani.
Label 'Cruelty-Free'
Dikenal pula dengan label 'bebas efek samping negatif'. Produk vegan umumnya bebas efek samping negatif. Namun, produk 'Cruelty-Free' tidak selalu vegan.
Contohnya adalah lip balm organik yang mengandung lilin lebah. Merek dapat mengklaim persyaratan ini tanpa sertifikasi. Namun, jika ingin memastikannya, ada beberapa organisasi yang mensertifikasi produk vegan dan bebas efek negatif.
Label 'Fair-trade'
Label ini biasanya diberikan atas dasar sumber yang tidak merusak. Label ini biasanya disematkan untuk memastikan bahwa bahan-bahan bersumber secara etis bagi planet, manusia, atau lingkungan.
Itulah beberapa label yang biasanya disematkan pada produk perawatan kulit atau skincare alami.***
