Pembersih wajah dengan pH tinggi, seperti sabun alami sangat keras dan dapat membuat kulit rentan terhadap iritasi atau infeksi.
Pembersih wajah dengan pH rendah, dapat bekerja menjaga keseimbangan kulit yang optimal. Bahan lain yang perlu kalian hindari adalah sodium lauryl sulfate, karena itu bahan yang sangat keras.
2. Gunakan Exfoliant Fisik atau Kimia
Exfoliant adalah cara yang bagus untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati. Lalu, ada 2 kategori utama exfoliant yaitu fisik dan kimia.
Kalian sebaiknya menghindari pengelupasan fisik yang keras, seperti scrub gula karena dapat membuat kulit kalian lebih rentan kendur. Sebaiknya, kalian menggunakan spons lembut yang dapat memenuhi kebutuhan kulit kalian.
Kemudian, pengelupasan secara kimia secara bertahap dapat melarutkan ikatan sel-sel kulit dan membiarkannya terlepas.
Exfoliant terbaik untuk kulit yang matang adalah asam alfa-hidroksi (AHA), seperti asam glikolat dan asam laktat. Kalian juga dapat menemukan kandungan asam ini dalam toner dan serum.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Produk Skincare Lokal untuk Usia Remaja
3. Gunakan Serum dan Toner
Adapun dalam penggunaan serum, sebaiknya kalian memilih serum dengan kandungan vitamin C, yang sarat dengan antioksidan atau retinol, yang menargetkan pori-pori dan pigmentasi.