Efek Samping Vaksin Covid-19 Tidak Terasa, Apakah Normal?

- 6 Agustus 2021, 05:00 WIB
Efek Samping Vaksin Covid-19 Tidak Terasa, Apakah Normal?
Efek Samping Vaksin Covid-19 Tidak Terasa, Apakah Normal? /unsplash.com/@cdc

JOMBANG UPDATE - Beragam efek samping vaksin Covid-19 sudah dirasakan orang-orang yang telah divaksinasi.

Berbagai kondisi seperti demam ringan, sakit kepala, lemas, hingga mual merupakan contoh efek samping vaksin Covid-19 yang dirasakan mereka para penerima vaksin.

Tetapi di sisi lain, ada pula yang tidak merasakan efek samping vaksin Covid-19 seperti yang kebanyakan orang rasakan.

Tidak heran, mereka yang tidak mengalami efek tersebut, mungkin bertanya-tanya, apakah hal tersebut normal?

Baca Juga: 5 Jenis Vaksin yang Penting untuk Orang Dewasa Selain Covid-19, Apa Saja?

Baca Juga: Pasca Sembuh dari Covid, Makanan-makanan Ini Wajib Dikonsumsi di Masa Pemulihan

Dikutip JOMBANG UPDATE dari Healthline, ketika pertama kali vaksin diluncurkan, masyarakat merasa khawatir tentang efeknya sehingga paramedis membantu untuk meluruskan itu semua.

Tetapi menurut Brian Castrucci, seorang ahli epidemiologi dan presiden organisasi nirlaba kesehatan masyarakat Yayasan Beaumont, pesan itu tidak membahas tentang ketiadaan efek samping vaksin, sehingga beberapa orang bertanya apakah mereka juga terlindungi atau sebaliknya.

Sebenarnya, meskipun efek samping vaksin Covid-19 seperti nyeri otot, demam, atau kelelahan dapat diartikan bahwa sistem kekebalan tubuh bekerja, kurangnya efek samping bukan berarti suntikan tersebut tidak bekerja.

Terkait hal tersebut, pata uji klinis Pfizer dan Moderna, sebagian besar peserta tidak mengalami efek apa pun, tetapi mereka masih sangat terlindungi dari virus corona.

Baca Juga: Berapa Nilai Saturasi Oksigen Normal? Penting Diketahui di Masa Pandemi Covid-19

Baca Juga: Dampak Covid-19 pada Siklus Menstruasi, Mulai dari Haid Tidak Teratur Hingga Perubahan Kondisi

“Ketika Anda melihat data uji coba, sedikit lebih dari setengah peserta tidak memiliki efek samping tetapi mereka masih lebih dari 90 persen terlindungi setelah menerima vaksin,” kata Castrucci dikutip JOMBANG UPDATE dari Healthline.

Seorang ahli imunologi dan profesor biologi di departemen biologi Universitas Loyola Maryland, Dr. Chrish Thomson pun menyebut, meskipun seseorang tidak merasa kelelahan setela vaksinasi, kemungkinan tubuh mereka masih memilki respon imun yang baik dan protektif.

Reaksi berbeda menurut Thomson dapat dikarenakan adanya beberapa faktor yang turut berkontribusi, seperti kesehatan, usia, jenis kelamin, kekebalan yang sudah ada sebelumnya, genetika, nutrisi, lingkungan, serta penggunaan obat anti-inflamasi.

Selain itu, orang yang sebelumnya terjangkit Covid-19 cenderung memiliki reaksi yang lebih kuat terhadap vaksin.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa efek samping vaksin Covid-19 yang tidak dirasakan beberapa penerima vaksin terbilang normal. Bahkan, pakar kesehatan menyebut tubuh masih tetap terlindungi.***

Editor: Anggita

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x