JOMBANG UPDATE - Dokter Spesialis Kulit lulusan Universitas Indonesia Dr. Margaretha Indah Maharani, SpKK, FINSDV, FAADV mengatakan bahwa menutupi jerawat dengan make-up justru membuat jerawat semakin banyak.
“Untuk sekali dua kali, untuk hari itu kita butuh performance, menurut saya nggak apa-apa. Karena kan kita juga butuh tampil. " Ujar Margaretha Indah Maharani yang biasa disapa Rani dikutip JOMBANG UPDATE dari Antara.
"Tapi kalau untuk daily activity, anak kampus sekarang juga udah banyak pake foundation, pakai concealer, itu jangan. Pasti nambah jerawatan,” lanjutnya.
Baca Juga: Sinopsis dan Daftar Pemain The Interest of Love, Drama Korea Yoo Yeon Seok dan Moon Ga Young
Baca Juga: Rilis Mini Album Move Again, KARA Ungkap Kebahagaiaan Comeback Usai 7 Tahun Hiatus
Ia menjelaskan dengan menggunakan make-up seperti concealer, foundation maupun BB Cream hingga primer, jenis-jenis make-up lain membuat meningkatkan sumbatan pada pori kulit muka.
Jika terjadi pori-pori makin tersumbat, membuat jerawat pun semakin banyak.
Oleh sebab itu, ia menyarankan untuk fokus untuk mengobati daripada hanya menutup jerawat.
“Karena dengan pakai makeup yang sifatnya menutup, misalnya concealer, foundation, BB Cream, primer atau segala macam akan meningkatkan sumbatan. Jadi semakin jerawatan. Jadi yang betul jangan ditutupin. Tapi disembuhin,” paparnya.
Tak hanya menutupi, sebagian besar orang mengira jika berjerawat harus cuci muka akan jerawatnya cepat sembuh.
Akan tetapi, hal justru tidak benar oleh dokter Ranin sebab mencuci muka terlalu sering justru membuat kulit mudah inflamasi.
“Kesalahan orang itu sering mikir dia jerawatan, mukanya kotor, jadi cuci muka terlalu sering. Itu salah. "
"Justru itu akan membuat kulit semakin mudah inflamasi. Karena sabun dan air itu sendiri akan meningkatkan reaksi iritasi ringan. Kalau terus menerus juga jadi berat,” ungkap Rani.
“Jadi sebenarnya cuci muka itu baiknya dua sampai empat kali itu cukup. Kalau kita sholat pun tidak harus cuci muka pakai sabun. Wudhu dengan air saja cukup,” lanjutnya.
Untuk sabun khusus kulit berjerawat, Rani mengimbau untuk membeli sabun mengandung gentle formula.
“Yang bagus itu memilih sabun yang mengandung gentle formula ya. Jadi sabun yang tetap bisa angkat minyak tapi hydrating,” ujar Rani.
Baca Juga: Rilis Mini Album Move Again, KARA Ungkap Kebahagaiaan Comeback Usai 7 Tahun Hiatus
Baca Juga: Resep Dessert Box Coklat, Bahan Ekonomis Rasa Fantastis
Selain itu sebaiknya jika berjerawat, jangan memegang atau memencet jerawat karena membuat jerawat menjadi bengkak.
“Kemudian orang juga suka sering megang kulit. Padahal kan tangan kita kotor. Tapi malah jerawatnya dipegang-pegang, pencet-pencet. Yang tadinya cuma jerawat kecil, besoknya bisa jadi bengkak,” imbuhnya.
Rani mengatakan sebaiknya gunakan acne spot untuk jerawat.
Produk umumnya diformulasikan untuk mengulangi inflamasi dan menjadi jerawat cepat mengempis.
“Kalau ada jerawat meradang, mending cepat-cepat pakai acne spot treatment. Itu biasanya diformulakan untuk mengurangi inflamasi.
"Acne Spot memiliki formula anti-inflamasi, anti-oksidan. Jadi kalau ditotol, dia akan membantu mengurangi jerawat. Cepat kempes jerawatnya,” tutupnya.***