JOMBANG UPDATE - Pada era modern ini, masih banyak mitos yang beredar dan dipercaya oleh masyarakat, termasuk mitos hamil anak kembar.
Begi sebagian perempuan, hamil anak kembar merupakan kebahagiaan tersendiri.
Meskipun demikian, tidak bisa dipungkiri bahwa beberapa informasi salah berupa mitos hamil anak kembar bisa jadi membuat calon orang tua merasakan banyak kekhawatiran.
Dilansir JOMBANG UPDATE dari berbagai sumber, berikut ini beberapa mitos hamil anak kembar yang sebaiknya tidak perlu dipercaya lagi. Cek faktanya di sini!
Baca Juga: 6 Warisan Genetik yang Diturunkan Orang Tua kepada Anak, Wajib Diketahui!
Baca Juga: 6 Ciri-ciri Hamil Anak Laki-Laki Ini Ternyata Hanya Mitos, Masih Percaya?
1. Morning Sickness Parah Berarti Hamil Anak Kembar
Pernah mendengar informasi yang menyebutkan bahwa orang yang hamil anak kembar akan mengalami morning sickness parah?
Muntah dan mual pada ibu hamil memang dipengaruhi oleh hormon HCG yang diproduksi lebih banyak pada kehamilan kembar. Akan tetapi, bukan berarti mengalami morning sickness parah selalu menjadi tanda hamil anak kembar lho!
Faktanya, kondisi tersebut dapat dipengaruhi oleh banyak hal termasuk kesehatan ibu hamil.
2. Hamil Anak Kembar Tidak Bisa Melahirkan Normal
Mitos hamil anak kembar lainnya adalah tidak bisa melahirkan normal. Faktanya, tetap ada kemungkinan untuk melakukan persalinan normal kok!
Hal tersebut dipengaruhi oleh posisi janin. Pada kehamilan kembar, ibu bisa melahirkan secara normal apabila kepala bayi berada di jalan lahir.
3. Semua Anak Kembar Lahir Prematur
Ada banyak orang yang percaya bahwa anak kembar akan selalu lahir prematur (sebelum minggu ke-37 kehamilan).
Menurut berbagai sumber, memang benar semakin tinggi kelipatan jumlah bayi dalam kandungan, maka semakin besar risiko ibu untuk melahirkan prematur.
Meskipun demikian, bukan berarti semua ibu yang hamil anak kembar akan melahirkan sebelum waktunya. Kelahiran prematur dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat selama masa kehamilan.
4. Bayi yang Keluar Pertama Adalah Adik
Sekali dalam seumur hidup, hampir semua orang pasti pernah mendengar mitos tentang hamil anak kembar yang satu ini.
Katanya, bayi yang lahir pertama adalah adik sedangkan yang lahir kemudian adalah kakak karena ia rela berkorban agar saudaranya keluar terlebih dahulu.
Faktanya, secara medis bayi yang keluar terlebih dahulu tetap tercatat sebagai kakak lho!
5. Salah Satu Bayi Mengalami Kurang Gizi
Ada juga mitos yang menyebutkan bahwa saat hamil anak kembar, salah satu bayi pasti akan mengalami kurang gizi atau kelainan.
Meskipun tidak sepenuhnya mitos karena hal tersebut mungkin saja terjadi, akan tetapi tidak semua ibu hamil anak kembar mengalaminya.
Pastikan ibu hamil anak kembar melakukan konsultasi rutin dengan dokter kandungan sehingga bisa mendeteksi perkembangan janin.
Itu dia 5 mitos hamil anak kembar yang masih dipercaya. Sekarang sudah tahu faktanya, kan?***