Tata Cara Mandi sebelum Puasa Ramadhan Lengkap dengan Lafal Niat Keramas dalam Tulisan Latin

- 11 Maret 2024, 16:45 WIB
Tata Cara  Mandi sebelum Puasa Ramadhan Lengkap dengan Lafal Niat Keramas dalam Tulisan Latin
Tata Cara Mandi sebelum Puasa Ramadhan Lengkap dengan Lafal Niat Keramas dalam Tulisan Latin /Unsplash/@heleno_kaizer

Tata Cara Mandi Sebelum Puasa Ramadhan

Keramas dan mandi sebelum puasa Ramadhan memang bukan kewajiban hanya sekedar anjuran.

Dikutip dari kitab Hasyiyah al-Bajuri (1/81), diisunahkan membersihakn diri sebelum puasa Ramadhan.

"Dan sisa mandi-mandi yang disunahkan telah disebutkan dalam kitab-kitab yang panjang pembahasannya di antaranya membersihkan badan karena hendak memasuki kota Madinah, ..., dan setiap malam di bulan Ramadhan. Imam Al-Adzrai hanya membatasi pada orang yang hendak menghadiri berjemaah, sementara menurut pendapat yang kuat tidak ada pembatasan dalam hal itu."

Mandi wajib sebelum puasa Ramadhan bukan sebuah keharusan karena tidak ada rukun atau syaratnya. Tapi jika keramas sebelum puasa Ramadhan dilakukan tidak ada salahnya.

Harapannya dengan mandi dan keramas sebelum puasa Ramadhan akan membuat lebih khusyu menjelang masuknya bulan Ramadhan. Berikut niat keramas sebelum bulan puasa Ramadhan.

Baca Juga: Resep Soto Ayam Simple Pakai Bumbu Kuning Ala Jawa Timur, Bikin Ketagihan!

Niat Keramas Sebelum Puasa Ramadhan

Nawaitu adaaal ghuslil masnuni li fi hadzihil lailatil min romadh lillahi taala.

Artinya: "Aku berniat menjalankan mandi yang disunnahkan kepadaku pada malam ini di bulan Ramadhan karena Allah Taala."

Tata Cara Mandi dan Keramas sebelum Puasa Ramadhan

Setelah membaca niat keramas sebelum puasa Ramadan, selanjutnya dapat mengikuti tata cara mandi junub ala Rasullullah Muhammad seperti yang tertera pada hadis Bukhari Muslim.

"Dari Aisyah dia berkata, "Apabila Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan membasuh kedua tangan. Beliau menuangkan air dengan tangan kanan ke atas tangan kiri, kemudian membasuh kemaluan dan berwudu dengan wudu untuk salat. Kemudian beliau menyiram rambut sambil memasukkan jari ke pangkal rambut hingga rata. Setelah selesai, beliau membasuh kepala sebanyak tiga kali, lalu beliau membasuh seluruh tubuh dan akhirnya membasuh kedua kaki." (HR. Bukhari dan Muslim).

Halaman:

Editor: Apriani Alva


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x