Teks Khutbah Jumat yang Membuat Jamaahnya Menangis Tentang Kelahiran dan Kematian Manusia

- 24 Februari 2022, 08:30 WIB
Teks Khutbah Jumat yang Membuat Jamaahnya Menangis Tentang Kelahiran dan Kematian Manusia
Teks Khutbah Jumat yang Membuat Jamaahnya Menangis Tentang Kelahiran dan Kematian Manusia /Unsplash.com/Rachelle Magpayoain/

Jamaah Shalat Jumat yang dimuliakan Allah SWT.

Beberapa hari yang lalu, kita semarak memperingati hari kelahiran manusia paling mulia, Nabi Muhammad SAW dan hingga beberapa hari ke depan nuansa perayaan tersebut akan selalu kita rasakan.

Namun perlu diketahui juga bahwa beliau nabi juga wafat di hari, tanggal dan bulan yang sama dengan kelahirannya, yakni Senin 12 Rabiul Awwal.

Kenapa umat Islam hanya memperingati hari kelahiran beliau dan seakan mengesampingkan hari kewafatannya?

Sebab kelahiran beliau membawa berkah bagi seisi alam, beliaulah penuntun dan penyelamat kita di dunia terlebih di akhirat kelak dengan menebar ajaran kebenaran, Islam. Dan kita mensyukuri atas kelahiran beliau. Sedangkan kematian adalah kesedihan.

Hadirin Jamaah Jumat Rahimakumullah.

Bulan Maulid identik dengan riuhnya pembacaan bermacam syair shalawat dan pujian kepada Baginda Nabi SAW, baik di mushala dan di masjid di seluruh pelosok negeri menggemakannya.

Fenomena ini jelas menggembirakan, dan alangkah lebih baiknya pula memperbanyak shalawat kepada beliau tidak hanya di bulan mulia ini saja, bulan-bulan berikutnya.

Bahkan setiap hirup-keluar nafas kita tak lepas dari shalawat, sehingga Maulid adalah refleksi diri untuk senantiasa membasahi bibir dengan shalawat dan dzikir.

Baca Juga: Contoh Khutbah Shalat Gerhana Bulan, Fenomena yang Merupakan Tanda Kebesaran Allah

Halaman:

Editor: Alinur Awwalina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x