Tata Cara Salat Gerhana Bulan Beserta Doa Salat Kusuf dalam Bahasa Arab, Latin dan Artinya

- 25 Mei 2021, 09:05 WIB
Tata Cara Salat Gerhana Bulan Beserta Doa Salat Kusuf dalam Bahasa Arab, Latin dan Artinya
Tata Cara Salat Gerhana Bulan Beserta Doa Salat Kusuf dalam Bahasa Arab, Latin dan Artinya /Freepik/rawpixel.com

JOMBANG UPDATE - Tata Cara Salat Gerhana Bulan Beserta Doa Salat Kusuf dalam Bahasa Arab, Latin dan Artinya

Gerhana Bulan Total akan menghiasi langit Indonesia, Rabu 26 Mei 2021.

Umat muslim disunahkan menjalankan salat Gerhana Bulan atau salat kusuf.

Tata cara salat Gerhana Bulan dilaksanakan secara berjamaah tanpa adzan dan iqomah.

Baca Juga: 3 Peristiwa Penting Waisak Serta Panduan Sembahyang dan Dharmasanti Hari Raya Trisuci Waisak 2021 dari Kemenag

Baca Juga: 27 Wilayah Tempat Lihat Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021

Salat khusuf berjumlah dua rakaat yang setiap rakaatnya rukuk, qiyam dan sujud dua kali, seperti dikutip JOMBANG UPDATE dari Maklumat Majlis PP Muhammadiyah yang menerangkan tentang tata cara salat Gerhana Bulan.

Aturan atau tata cara salat Gerhana Bulan lainnya yaitu boleh dilakukan di tanah lapang ataupun di masjid.

Berikut urutan tata cara salat Gerhana Bulan yang dikutip JOMBANG UPDATE dari PP Muhammadiyah, Selasa 25 Mei 2021.

Tata Cara Salat Gerhana Bulan

1. Imam menyerukan aṣ-ṣalātu jāmi‘ah.
2. Takbiratulihram.
3. Membaca doa iftitah.

4. Membaca taawuz, basmalah lalu membaca surah al-Fatihah dan surah panjang dengan jahar.
5. Rukuk, dengan membaca tasbih yang lama.
6. Mengangkat kepala dengan membaca sami‘allāhu li man ḥamidah, makmum membaca rabbanā wa lakal-ḥamd.

7. Berdiri tegak, lalu membaca al-Fatihah dan surah panjang tetapi lebih pendek dari yang pertama.
8. Rukuk, sambil membaca tasbih yang lama tetapi lebih singkat dari yang pertama.
9. Bangkit dari ruku dengan membaca sami‘allahu li man hamidah, rabbana wa lakal-hamd.

10. Sujud.
11. Duduk di antara dua sujud.
12. Sujud.

13. Bangkit dari sujud, berdiri tegak mengerjakan rakaat kedua seperti rakaat pertama tanpa membaca doa iftitah.
14. Salam.
15. Setelah salat, imam berdiri menyampaikan khutbah satu kali yang berisi nasihat serta peringatan terhadap tanda-tanda kekuasaan Allah serta mengajak memperbanyak istigfar, sedekah dan berbagai amal kebajikan.

Berdasarkan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penularan Covid- 19, disarankan untuk membaca surah pilihan yang tidak terlalu panjang.

Doa Setelah Salat Kusuf

إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ يُخَوِّفُ بِهِمَا عِبَادَهُ وَإِنَّهُمَا لَا يَنْكَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ فَإِذَا رَأَيْتُمْ كُسُوفَ أَحَدِهِمَا فَصَلُّوا وَادْعُوا حَتَّى يَنْكَشِفَ مَا بِكُمْ

Iīnwa al-šwamsa wālqamara aīatāni min aīāti al-lwahi īuẖawwifu bihimā ʿibādahu waīnwahumā lā īankasifāni limaūti āḥad faīḏā raʾāīzum kusūfa āḥadihimā faṣalwuwā wādʿuwā ḥatwai īan kašifa mā bikum.

Artinya:
“Sesungguhnya matahari dan bulan itu adalah dua tanda kekuasaan Allah, agar hamba takut kepadaNya. Terjadinya gerhana matahari dan bulan itu bukanlah karena kematian seeorang. Maka jika engkau melihatnya, maka shalatlah dan berdoalah hingga gerhana itu tersingkap dari kalian” (HR. An Nasa’i; shahih)

Itulah tata cara salat Gerhana Bulan dan doa salat kusuf yang dapat dilaksanakan pada Rabu 26 Mei 2021.***

Editor: Apriani Alva

Sumber: PP Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah