Iran Tolak Penyelidikan PBB atas Unjuk Rasa Anti Pemerintah, Sebut Negara Lain Terlibat

- 29 November 2022, 07:15 WIB
Iran Tolak Penyelidikan PBB atas Unjuk Rasa Anti Pemerintah, Sebut Negara Lain Terlibat
Iran Tolak Penyelidikan PBB atas Unjuk Rasa Anti Pemerintah, Sebut Negara Lain Terlibat /Reuters

Adapun dari jumlah tersebut, 63 di antaranya adalah anak-anak dibawah umur.

HRANA melaporkan 60 anggota pasukan keamanan tewas dan 18.173 pengunjuk rasa ditahan dalam periode waktu yang sama.

Pengunjuk rasa dari semua kalangan masyarakat Iran membakar foto-foto pemimpin tertinggi Ayatollah Ali Khamenei dan menyerukan kejatuhan teokrasi Muslim Syiah Iran.

Aksi protes berfokus pada hak-hak perempuan, mengingat Amini ditahan oleh polisi moral atas pakaiannya yang dianggap tidak sesuai aturan.

Kerusahan ini menjadi salah satu tantangan paling berat bagi pemerintah Iran sejak berkuasa dalam Revolusi Iran 1979.

Iran menuding bahwa ada musuh yang berada di balik kerusuhan yang terjadi.

Kanaani sebut Iran memiliki bukti bahwa negara Barat terlibat dalam gelombang protes yang melanda negaranya.

"Kami memiliki informasi spesifik yang membuktikan bahwa AS, negara-negara Barat, dan beberapa sekutu Amerika berperan dalam unjuk rasa tersebut," katanya.

Wakil Menteri Luar Negeri Iran Ali Bagheri Kani mengatakan bahwa sekitar 50 polisi tewas dan ratus lainnya terluka dalam kerusuhan yang terjadi.

Ia tidak mengatakan angka tersebut sudah termasuk kematian pasukan keamanaan lainnya seperti Garda Revolusi.

Halaman:

Editor: Alinur Awwalina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x